19

102 12 1
                                    

Play song in mulmed
Paradise
By EXO
(Uploader : mikai exo)
-
-
-
-
-

Keesokan paginya, Starla telah berada di dapur untuk membuatkan sarapan Langit dan juga dirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keesokan paginya, Starla telah berada di dapur untuk membuatkan sarapan Langit dan juga dirinya. Pagi ini Starla hanya memasak nasi goreng dan juga ayam goreng untuk menu sarapan kali ini. Saat dirinya fokus membalikan ayam gorengnya, sebuah tangan kekar yang melingkar diperutnya berhasil membuat dirinya kaget.

"Astaga, bikin kaget aja." Decak Starla melihat tingkah Langit.

"Kalau masih sakit, gak usah masak." Ucap Langit yang masih memeluk Starla dari belakang.

"Aku kan gak sakit." Bela Starla.

"Iya gak sakit, tapi memar semua." Cibir Langit.

"Awas ih, ganggu orang aja. Mending kamu duduk sana." Usir Starla.

"Iya-iya." Dengus Langit yang menuruti kemauan Starla.

Makanan dan minuman telah tertata rapi di meja makan apartment milik Langit. Starla dengan cekatan menyiapkan nasi serta lauk untuk Langit. Kemudian dia mendudukan dirinya dihadapan Langit sambil mulai menyantap masakannya.

"Kamu jangan masuk sekolah dulu ya." Ujar Langit tiba-tiba.

"Kenapa?"

"Istirahat dulu, luka kamu biar cepet sembuh."

"Aku gpp, ini juga udah kering. Nanti aku tutupin pakai fondation, tenang aja."

"Keras kepala." Cibir Langit yang diacuhkan Starla.

Mereka pun kembali fokus menyantap sarapan masing-masing, setelah itu mereka siap-siap pergi kesekolah.

Saat ini Langit dan Starla tengah berada di dalam mobil sport milik Langit.

"Kamu jangan sedih lagi ya. Aku gak suka." Ucap Langit sambil menggenggam sebelah tangan Starla.

"Sebenernya sih aku masih sedih, bahkan sangat sedih. Siapa yang gak sedih kalau dibuang sama keluarga sendiri hanya karena tuduhan tak berdasar mereka. Tapi, ya kita sebagai manusia gak boleh berlarut-larut dalam kesedihan, aku harus bisa move on dan terus berjuang buat masa depan. Tau sendiri kan sekarang aku udah gak punya apa-apa, jadi aku harus mikirin gimana caranya bertahan hidup." Jelas Starla menatap Langit dari samping.

"Masih ada aku, keluarga aku, sahabat-sahabat kita yang selalu dukung kamu." Ucap Langit meyakinkan Starla.

"Iya aku tahu itu, tapi bukan berarti aku bergantung sama mereka semua. Aku mau usaha sendiri, dengan dukungan kalian." Balas Starla yang masih menatap Langit.

"Apapun keputusan kamu, aku selalu support dan doa in kamu. Aku percaya kamu pasti bisa ngelewatin ini semua, karena kamu gadis yang kuat." Langit semakin erat menggengam tangan Starla berusaha menyalurkan kekuatannya.

True LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang