Emm.. Kayaknya bab 5 eror, pas aku cek hilang separuh novelnya... Huaaaa... Author mana lupa lagi alur ceritanya... Maaf ya kalau ada yang masih ingat tapi sedikit melenceng dibab mulai sekarang....
"Sasuke-kun! Ada satu musuh disana!" pekik Sakura, Sasuke menyiapkan katananya dan menyerang sesuai petunjuk Sakura.
"Mereka datang sesuai dengan rencana..." gumam Sakura.
(Rencana mereka biar author ulang ya, rencana Sasusaku itu mau pura pura pulang, dan mereka berdua pasti yakin kalo musuh bakal balik nyerang desa otogakure,)
"SHANNARO!!!!"
BRUAGHH!!
Tanah hancur berkeping keping karena ulah gadis itu, Sasuke memgangkat salah satu sudut bibirnya.
Katon: gokakyu no jutsu!
Api besar keluar dari mulut uchiha Sasuke disela sela pertarungannya, mata onyx nya tak luput dari Sakura yang terjatuh terduduk sambil memegang pahanya.
Sasuke mengeratkan katananya dan mengalahkan 3 musuh didepannya dengan cepat.
Setelah menangkap mereka semua, Sasuke mendekati Sakura yang nampak terengah engah.
"Kau baik baik saja?" Sakura mengangguk.
"Sepertinya aku terkena racun-
-tunggu apa lagi! Kau bisa kan menyembuhkannya!" tegas Sasuke, Sakura menggeleng.
"Ak- aku tidak tahu... Ra- racun apa yang mereka gunakan?" ucap Sakura terpatah patah, Sasuke terbelalak.
"Kita akan pulang sekarang," mata Sakura membola seketika.
"Ap-apa! Bagaimana dengan ketuanya.. Akh.." ringis Sakura, dapat gadis itu rasakan bahwa racunnya mulai menyebar.
"Dia tinggal seorang diri, akan mudah menangkapnya," Sasuke dengan mode susanonya membawa Sakura.
Sakura yang kini sedang didalam gendongan Sasuke meremas kerah baju pemuda itu, kakinya terasa mati rasa untuk saat ini.
"Ka-kaki ku tidak bisa bergerak... Ugh.. Hah.. Hah.. Ini menyakitkan," gumam Sakura, Sasuke memandang Sakura khawatir.
"Bertahanlah... Aku akan langsung membawamu ke Tsunade," ucap Sasuke.
3 jam kemudian...
Sesampainya kekonoha...
Penjaga gerbang cukup terkejut kala melihat Sasuke datang dengan susano yang perlahan mulai menghilang..
"Sakura-san!" pekik salah sath dari mereka, Sasuke tidak memperdulikan kedua penjaga itu dan menorobos masuk kekonoha.
Sasuke panik kala melihat wajah Sakura mengeluarkan keringat dingin yang begitu banyak.
Setelah sampai kerumah sakit konoha, Sasuke langsung memerintahkan orang orang yang ada disekitarnya untuk memanggil Tsunade.
"Cepat!" bentak Sasuke kala orang orang masih saja mematung.
Sakura sudah tidak sadarkan diri, Sasuke semakin kalut kala Tsunade masih belum datang juga.
Para perawat membawa Sakura kedalam ruangan, Sasuke terduduk didinding dan mengepalkan tangannya.
"Teme!" Sasuke mendongak dan menadapati Naruto dan Kakashi.
"Aku dengar Sakura-chan terluka... Apa yang terjadi padanya selama kalian menjalankan misi?" tanya Naruto sambil terengah engah.
"Dia terkena racun, aku harap dia baik baik saja...." mereka mulai terlarut keheningan masing masing, Sasuke diam diam bernapas lega karena tsunade sudah datang.
"Dimana gaara? Kau tidak mengabarinya kakashi?" ok, ketidaksopan santunan Sasuke tidak dapat dihilangkan. Batin orang orang yang mendengarnya.
"Aku sudah mengabarinya, namun... Dia membalas dan mengatakan bahwa dia sangat sibuk," ucap Kakashi, Naruto dan Sasuke diam diam mengepalkan tangannya kuat.
"Kekasihnya sedang sekarat... Dan dia malah tidak bisa menjenguknya satu menit saja," desia Sasuke, meskipun dihulu hatinya pemuda itu merasa Sakit.
"Aku tidak yakin dia serius ataupun tidak pada Sakura-chan," gumam Naruto, Sasuke memandang pemuda blonde itu lekat.
"Apa maksudmu?" ucap Sasuke antara perpaduan datar dan dingin.
"Dia pernah mengatakan hal ini diawal ia berhubungan dengan Sakura-chan.."
"Aku hanya kasihan.."
Sasuke yang mendengar penjelasan yang keluar dari mulur Naruto menggeram marah, pemuda itu berdiri dan mencengkram kerah pemuda itu.
"Hoi! Hoi! Apa yang kau lakukan Sasuke!?" ucap Kakashi yang sedari tadi panik.
"Apa maksudmu Naruto!" desis Sasuke, panggilan sayang tidak terdengar lagi dimulut Sasuke membuat Naruto yakin bahwa Sasuke sangat sangat serius.
"Aku tidak tahu... Tapi jika begitu bukankah hal itu sangat bagus..." Sasuke melepaskan kerah Naruto kasar.
"Bukan itu masalahnya dobe... Aku yakin Sakura sudah terlanjur mencintai gaara,"
"Hah.. Bagaimana keadaan gaara-kun ya?"
"Aku tidak ingin membuat Sakura tersakiti dobe, dia..." Sasuke tidak lagi melanjutkan perkatannya.
Naruto memandang Sasuke sendu, Kakashi tersenyum dibalik maskernya, firasatku selalu benar.
Kriet..
Sasuke menoleh, Tsunade sudah keluar.. Namun, yang membuat Sasuke takut adalah wajah sedih wanita itu.
"Racunnya benar benar langka... Jika dalam seminggu penawarnya tidak didapatkan... Maka Sakura akan tiada," ucap Tsunade lirih, Sasuke mengepalkan tangannya.
"Aku tahu dimana penawarnya... Aku yakin ketua yang menyerang Sakuralah yang memiliki penawarnya," Sasuke hendak bergegas pergi namun ditahan oleh Naruto.
"Tunggu teme... Sebaiknya kita memanggil tim rookie untuk mempercepat pencarian." saran Naruto, Sasuke yang sedari tadi terdiampun mengangguk.
"Hn,"
I come back minna!
Ada yang nungguin nggak?
Yah.. Tapi nggak papa deh.. Nyehehehe..
Gimana dengan capter ini? Hmm.. Maaf atas problem bab 5nya ya..
Seperti biasa, bakal gas kalo udah...
10+ vote... Next
Sankyu minna!
30 Agustus 2021

KAMU SEDANG MEMBACA
ONEGAI... SAKURA
RomanceSasusaku canon Sakura berpaling dari Sasuke? Bagaimana caranya membuat Sakura kembali mencintainya? Karakter hanya milik mashashi kishimoto, dan author hanya meminjam.