Mafia likes an innocent girl [TAMAT]

HAL 08

Di kelas teman-teman Alice datang ke bangku yang di duduki oleh Alice dan meraka ngumpul dan melihat Alice yang lagi tiduran si Saput menggoyangkan lengan Alice yang sedang dilipat untuk menutupi mukanya dan Alice pun masih belum bangun karena goyangan lengannya.

Tak lama kemudian datanglah teriakan yoora yang dibarengi oleh teriakan Erfzan
Mereka juga ikutan jahil ke Alice yang lagi tidur tapi Alice gak denger teriakannya soalnya udah terumus masuk ke alam bawah sadar.gak lama kemudian bel masuk berbunyi semua siswa/i langsung bergegas dan duduk ditempat mereka masing-masing sambil liatin guru yang baru saja datang.

Setelah guru duduk di di kursi dan menaruh tasnya di bawah meja dan memulai pelajaran nya sebelum pelajaran di mulai guru killer itu melihat bangku alice yang sedang kosong. Aslinya gak kosong melainkan alice lagi tidur sampai gak keliataan dari depan dia tidur soalnya ditutupi oleh temennya yang paling tinggi.

Bu killer tersebut menghampiri meja Alice dan berteriak kearah alice yang sedang tidur alhasil alice langsung bangun dari tidurnya lalu guru killer tersebut menyuruh alice untuk keluar dari kelas.

Alice pun terpaksa untuk bangun dari bangkunya lalu ia bergegas untuk keluar dari kelas sampai jam pelajaran ia harus berdiri dengan jangkau waktu yang lama dan membuat kaki nya hampir kelam.

Akhirnya pelajarannya udah selesai alice pun merasa lega dan langsubg ambruk ke didepan pintu kelas karena ia capek berdiri terus gak lama kemudian bel pulang udah bunyi semua siswa/i langsung keluar dari kelas untuk pulang.

Sedangkan Alice baru masuk ke kelas untuk mengambil tasnya dan melihat temannya yang sedikit ketawa karena melihat wajah Alice yang melas karena dihukum soalnya ini pengalaman Alice dihukum oleh guru.

Alice berjalan menuju tempat parkir sekolah untuk ambil motornya yang mau di naiki tapi dihalang oleh orang berjas hitam entah darimana datangnya Alice pun terkejut melihatnya dan orang itu mengambil peda motor alice dan membawa kabur begitu saja.

Habis kejar motor dia Alice pun ngos ngosan karena kehabisan energi untuk ngejar motor tersebut alhasil dia berdiri di jalan raya dan mengambil ponsel dari tasnya untuk memesan gojek online tapi sebelum memesan gojek alice menoleh ke arah suara helicopter di tengah jalan yang kosong dan ia pun melongo melihatnya.

"itu helicopter siapa ya? kok turun sih di tengah jalan, nanti kalo ada kendaraan yang lewat gimana dong"gumam alice sambil melihat helicopter tersebut.
*
*
*
Gak lama kemudian datang lah seorang pria berpakaian kaos putih dan jaket dengan motifnya memakai celana sobek setengah biar gak ada yang kira dia mafia.

"kamu ngapain berdiri disini nungguin siapa ayo ikut aku ke apartemen ku"ucap sang pria dengan nada tegas,sambil menggandeng telapak tangan alice tanpa permisi ke orangnya.

"ha,ngapain om Joshua ihh gak mau kita aja baru kenal waktu aku nolongin om Joshua aja, lepasin tangan Alice hikss"

Alice mau ngelepasin tangannya dari genggaman Joshua tapi dia gak bisa lepas, karena tangan Joshua lebih besar dan kuat sedangkan tangan Alice mungil saat Joshua genggamnya dan matanya Alice masih mengeluarkan air.

"diam,aku gak apa apain kamu kok anak kecil cuman bawa kamu ke apartemen ku dan aku juga balas budi ke kamu udah itu aja"

"emm tapi sepeda ku om di copet aku kesana naik apa dong om"jawab Alice

"kamu gak lihat bocah,di depan mata kamu itu apa"tanya joshua sambil geram karena ucapan sang gadis itu.

"itu helicopter,emm apakah aku harus naik helicopter om,tapi aku takut loh ketinggian"