HAL 25

586 58 13
                                    

Pukul 06.33 kini mereka ber4 udah bangung dari kamar Alice lalu bergegas mandi untuk berangkat ke sekolah bersama.

Selesai mandi kini menuju ke arah pintu utama untuk keluar dan mengambil motor mereka masing-masing lalu mengendarainya ke sekolah.


Sesampai di sekolah sekarang mereka memakirkan sepeda motornya dan menuju ke kelas sambil lari di koridor kelas.

Namun sesampai di kelas mereka,mereka melihat guru killer sudah nyampai duluan di kelas sebelum mereka lalu dengan perasaan gugup mereka ber4 memasuki kelasnya sambil menunduk.

"Kenapa telat! Kamu gak tau sekarang jam berapa? "

Sarah melihat jam tangan lalu menjawab pertanyaan guru killer sambil nunduk.

"jam 07.03 Bu"

"Udah jam segitu kalian masih telat di pelajaran saya! "

"tapi bu tadi kita... "

"apa?Ibu udah tau alasan kamu,telat karena macet, bangun kesiangan apalah, udah basih, namamu siapa dan mereka ber3 juga sebut namanya sekarang!"

"Sarah,Yoora, Erfzan"

"satunya lagi namanya siapa,jangan bengong kamu"

"A,,Alice bu"

"Sekarang kalian lari di lapangan 20x putaran,cepattt"

"ba, baik bu"

Kini mereka ber4 menuju lapangan lalu lari 20x,di atas sana mereka di liatin oleh bu killer tersebut sampai Erfzan ingin rasanya julid sama gurunya.

Setelah selesai melakukan puteran 20x di lapangan mereka semua langsung rebahan di tengah lapangan karena sudah capek lari tadi,sampai mereka semua gak nyadar kalo jam istirahat udah mulai.

"Lice"

"Hmm"

"oi"

"apa Fzan"

"wohh santai dong bree, tuh guru gak takut apa sama loh?kan lo pemilik sekolah ini masa dia tega hukum lu buat lari lapangan 20x sama guru kemarin tuh siapa namanya... Dahlah lupa namanya gw pokoknya guru lah terus nyuruh lu lari 50x, emang mereka gak takut di pecat apa sama kakek lu"

"ha ngapain mereka di pecat? Emang mereka salah apa? Kan yang salah kita,kitanya yang melanggar aturan dan juga harus menerima hukumannya meskipun aku pemilik sekolah ini"

"ya juga,lu ada benarnya Lice"

"nah kamu udah tau gitu jangan langsung bilang pecat,mereka itu berkeluarga dan status mereka disini guru mendidik muridnya dan mengajarkan supaya mereka menjadi anak yang pintar dan bisa membanggakan kedua orang tua,meskipun Alice sekarang gagal menjadi seorang anak"

"udah jangan sedih,kita semua gak mau lihat you sedih "

"bener tuh kata Yoora,daripada sedih mulu ayo ke kantin perut gw laper bestie"

"makan mulu tapi gak gendut-gendut"

"gpp dong daripada yang situ cuman bisa iri aja dengan fisik gw kalo iri bilang mbk"

"ngapain juga iri,dihh"

"halah ta*,ucap orang yang gagal diet kek gini nih"

Saput pun terdiam karena perkataan Erfzan sudah masuk ke hatinya.

"benerkan...hahahaha...."

Sekarang semua ke kantin mau cari tempat duduk dulu eh ternyata tempatnya udah penuh,gak lama kemudian Alice pundaknya dipegangi oleh seseorang.

"eh siapa? "

"ini gw masih inget? "

"ha? "

"ya ini gw kemarin lu nabrak gw,masa lu kgk inget gw sapa?"

Mafia likes an innocent girl [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang