21

340 34 0
                                    

🐥🍊🐰👨‍🍳🎸🦊⚾

KRINGG

Bel istirahat berbunyi, banyak murid berhamburan keluar kelas termasuk anetta. dia ingin menemui ryujin untuk bertanya soal hyunsuk.

“eh, ada ade ipar” kata ryujin.

“lo apain abang gue?” tanya anetta to the point.

“heh, lo tuh yang sopan dikit jadi adek kelas”

“gue ga mau basa basi lagi sama lo. Lo apain abang gue sampe dia kayak gitu, hah?!” bentak anetta.

“gue kan udah bilang, abang lo sendiri yang dateng ke gue. Dia juga bilang ke gue kalo dia itu ga punya adek”

“ngga mungkin bang hyunsuk kek gitu”

“lo masih ga percaya? Lo liat aja buktinya sekarang dia ngga ngakuin lo lagi sebagai adiknya. Dia tuh cape punya adek kayak lo yang cuma bisanya nyusahin doang”

deg.

Air mata anetta lolos begitu saja mendengar tuturan dari ryujin. Dia berjalan meninggalkan ryujin dengan tatapan kosong.

Tanpa anetta sadari, dia berjalan ke rooftop.
“kalo bang hyunsuk udah ga peduli lagi sama gue, buat apa gue hidup” anetta terus melangkahkan kakinya, sekarang dia sudah dipinggir rooftop.

Hanya selangkah lagi..

“TA!!” anetta mengurungkan niatnya lalu menoleh pada haruto yang datang dengan tergesa-gesa.

“turun ta, pliss”

“bang hyunsuk udah ngga peduli lagi sama aku, buat apa aku hidup lagi to? aku udah ngga punya siapa siapa lagi”

“trus kamu ngga nganggep aku? lagian siapa yang bilang kalo bang hyunsuk udah ngga peduli sama kamu?”

“gue” sahut hyunsuk yang tiba tiba datang.

“abang..” lirih anetta.

“kalo lo mau bunuh diri, bunuh diri aja silahkan. Gue ga peduli” kata hyunsuk.

Kaki anetta melemah mendengar perkataan hyunsuk. Setelah berbicara seperti itu, hyunsuk langsung pergi dari sana.
Sedangkan anetta sudah terduduk lemas di pinggir rooftop dengan tatapan kosong nya.

“ta, kamu gapapa kan?” anetta tidak menjawab pertanyaan haruto. lama kelamaan tatapannya menjadi kabur lalu ia tak sadarkan diri.

“ta! Anetta, bangun!” haruto langsung membawa anetta ke rumah sakit. Hyunsuk yang melihat itu hanya bisa mengusap rambutnya kasar.

“maafin abang, de” gumam nya.

~

“pasien hanya kecapean aja kok, tapi untuk sementara ini dia harus dirawat dulu untuk pemulihan” kata dokter.

“NETTA! NETTA!” shasha datang dengan cila dan naya.

“sstt, brisik anjir” kata haruto.

“ini bestie gue lo apain lagi sih?!” tanya cila.

“lo pada jagain netta dulu ya, gua ada urusan bentar” kata haruto.

Haruto pergi ke sekolah mencari keberadaan hyunsuk lalu ia menemukan hyunsuk yang sedang duduk di taman sekolah.
Haruto menarik kerah baju hyunsuk dan memukulnya sampai hyunsuk tersungkur ke tanah.

“apa apaan si lo?!”

“HARUSNYA GUE YANG NANYA GITU KE LO! LO TUH KENAPA SIH, BANG?! SEGITU KESELNYA LO SAMA ANETTA, HAH?!”
Hyunsuk tidak menjawab pertanyaan haruto.

“JAWAB GUE BANG!”

“lo udah denger kan apa yang tadi gue bilang?”

“kenapa? Kenapa lo harus benci sama adek lo sendiri? Lo tau kan anetta sesayang apa sama lo? Dia salah apa sama lo, bang? Lo tau? semenjak lo pergi, sepanjang hari dia itu nangis nanyain lo, nungguin lo pulang. gue yakin pasti ada alasan nya kan lo kek gini?”

“ngga, kan gue udah bilang gue ga peduli lagi sama dia” kata hyunsuk lalu pergi meninggalkan haruto.

Hyunsuk melajukan motornya dengan kecepatan diatas rata-rata. Tidak tahu kemana arah dan tujuan nya.

Pikirannya sedang kacau sekarang. dia terus memikirkan keadaan anetta. bagaimana ia bisa sejahat itu pada adiknya sendiri? Apa yang ia pikirkan saat mengucapkan kata-kata menyakitkan itu?
Dia menutup matanya sebentar untuk menenangkan pikirannya tapi ia lupa akan fakta bahwa sekarang ia sedang berkendara.

TINN TINNN

BRUKK

Motor hyunsuk menabrak sebuah truk yang sedang melaju kencang.

🐥🍊🐰👨‍🍳🎸🦊⚾


Don't forget to=>⭐

MY ICE BOY • WATANABE HARUTO ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang