My Body Has Been Possessed By Someone

93

Dia ingin berteriak lebih awal, tetapi karena Sir Claude dia bersabar.
Itu sebabnya dia marah.

"Jangan salah, aku tidak datang untukmu! dasar brengsek!"

Saya pikir dia akan segera keberatan.
Tetapi untuk beberapa alasan sesuatu yang tidak terduga terjadi.

"..."

Orsini duduk dengan ekspresi tertekan!

"Apa? Mengapa kamu ingin menghabiskan sisa harimu di sini?"

Tapi hanya ada keheningan.
Dia berasumsi dia akan bersumpah.
Orsini tampak tak berdaya, seolah-olah dia telah kehilangan seluruh kekuatannya.

"Hai Orsini."
"..."
"Apakah Anda tahu bahwa Anda dianggap hilang?"
"..."

<Tetap saja, kamu memukul imam besar dan terjebak di penjara.

Ketika dia mendengar kata-kata ini dari penguasa, entah bagaimana dia merasa tidak nyaman.
Namun, bahkan jika Anda tidak menggabungkan semua tindakan ini, mereka sendiri gila.

<Kau gila.>

Melalui kekuatan, penuai memerintah pulau.
Bahkan kaisar tidak berani memperlakukannya dengan tidak pantas.
Tapi Orsini dikatakan telah menyerang imam besar.
Masing-masing pipinya tampak bengkak.

"Jangan menunggu dan pergi."

Orsini bergumam, menyandarkan bahunya ke jeruji.

"Saya tidak tersesat, hanya istirahat sejenak. Jadi tutup mulut dan pergi."
"beristirahat katamu?"

Ejekan Canna terdengar kekanak-kanakan.

“Lihatlah dirimu sendiri. Tidur ditutupi dengan tumpukan jerami seperti pengemis.
"..."

Orsini mengangkat wajahnya dan menatapnya.
Di penjara yang gelap, mata hijaunya berbinar seperti binatang buas.
canna berbisik dengan senyum menawan.

"tahu apa?"

Pada saat itu, beberapa ingatan muncul.
Tentang kapan dia dituduh dan dikirim ke penjara karena meracuni Amelia.
Usulan memalukan dari Orsini itu.

"Lihatlah."

canna meregangkan kakinya ke jeruji.
Sepatu merah cerah itu berkilauan seolah mengejeknya.

"Lakukan ini maka aku akan membantumu keluar."
"..."
"Bagaimana dengan ini? Bukankah ini tawaran yang sangat menarik?" (tidak dapat menarik kartu terbalik UNO,

Orsini perlahan menundukkan kepalanya dan menatap jari kaki itu.
canna ingin tertawa terbahak-bahak.
Pemandangan yang benar-benar menyenangkan! Untuk memberi Orsini penghinaan seperti itu ...

"!"

Saat berikutnya, Orsini meraih pergelangan kaki Kanna. (uh oh)

"Ya, itu menarik."

Begitu panas mencapai dagunya, tubuhnya bergidik.
Dia secara refleks memutar pergelangan kakinya, tetapi tidak bisa bergerak.
Orsini tersenyum, melengkungkan ujung mulutnya. Senyumnya ganas.

"Aku tidak akan menjilat, karena aku bisa menolak."

Bajingan.
canna memberinya mata yang mengerikan dan berkata dengan dingin.

"Berangkat."

canna, yang telah lolos dari tangannya, melangkah mundur.

"Saya tidak peduli jika Anda akan membusuk seumur hidup Anda di penjara. Tapi saya pikir akan menarik untuk melihat ini."
"..."
"Aku tidak tahu alasan kemalasanmu di ruang bawah tanah, tapi sekarang kamu dianggap hilang karena pesan yang terputus itu."