[!!CERITA INI BISA JADI TIDAK BERLANJUT.!!)
"Lo kayak gini ga ada bermaksud apa-apa kan, Tee?.." Ucap New disampingnya, merasa canggung.
"Kita saling nganggap temen kan??.."
"Tee!"
"Itu kamu."
"Saya nganggapnya lebih." Balas Tee, sambil menghela na...
"Lagian lu kalo jalan harus jaga jarak lain kali" Reza
"Salahin cewek tadi lah. Kaki gua ga salah apa-apa.. iya kan kak" New
"Kayak orang gila lu, nanya-nanya sama kaki" Reza
Mereka selagi berdebat tentang New yang tertabrak salah satu murid disana hingga tangannya hampir melepuh dikarenakan terkena air teh yang panas, mereka juga sembari berjalan menuju UKS agar luka New tidak semakin parah.
"Eh lu tau murid yang jadi dokter di UKS itu ga? katanya si cakep.. tapi cakepan gua ga sih" Reza
"Berisik banget lu tutup panci. Cakepan tukang cilok depan sekolah." New
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lebih ganteng ciloknya sih." Reza
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
--- Sesampainya di UKS
Reza mengetuk pintu UKS. Takutnya ada orang di dalamnya.
"Misi.. pakett" Reza
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ja!" New
"SANTAI DONG.."
Reza langsung masuk gitu aja.. karna dia tidak mendengar jawaban dari dalam UKS. Jadi dia pikir tidak ada orang.. setidaknya luka New juga tidak terlalu parah. Tapi mungkin kulit New sekarang sudah agak melepuh..