Love Circle [End]✓

011

Time skip lagi ; 9 tahun kemudian , nari dan maru sedang berulang tahun yang ke 17 , Nami dan nojiko sedang membuat kue jeruk manis , Nami berusaha sebisa mungkin agar hasilnya akan menjadi yang terbaik untuk kedua anaknya yang sangat ia sayangi

Maru sedang tertidur pulas di rumah gen-san nya lalu Genio membelikan hadiah untuk nari dan maru , begitupun dengan semua pemuda di desanya dan desa sebelah , sedangkan nari sedang menemani gen-san dirumahnya , semua orang sedang menyiapkan pesta untuk malam ini

Siang sampai sore mereka dibuat sibuk , semuanya bersemangat karena kedua anak Nami sudah memasuki usia nya yang dewasa

Lalu malam tiba , nari dan maru diberikan suprise terbaik
"Arigatou Minna!!!"teriak nari senang sambil dikelilingi para pemuda dia benar benar seperti kembang desa, semua orang bersorak.

Nami , maru , dan yang lainnya sedang berlomba minum sake dan Nami lah pemenangnya , maru sudah terkapar meminum gelas yang ke-16 nya

Semua orang gembira lalu mengambil foto bersama-sama , nari dan maru mendekati Nami yang sedang berdiam seorang diri melihat semua orang berpesta

"Mama!! Ini yang terbaik di usiaku yang ke 17!!"nari memeluk erat Nami begitupun sebaliknya
"Selamat ulang tahun kedua anak mama!!" Nami memeluk maru juga

"Aku sangat senang!! terimakasih mama , aku menyayangimu" nari terisak bahagia

"Jangan menangis nari , kau itu sudah besar!! Mulailah menjalani kehidupan yang mandiri , dan tentunya maru terus menjaga mu!" Nami mengusap air mata anak perempuannya

"Apa yang mama katakan?? Aku akan terus menjaga kalian berdua dan semuanya"maru memeluk kedua orang yang sangat amat berharga di hidupnya

Nami tersenyum tipis
"Ehhh!!!" Nami dan nari terpekik terkejut saat maru menggendong keduanya secara bersamaan
"Nahh ayo kita berdansa!!" Maru menggendong nya ke tengah tengah , semua orang memekik gembira

Mereka semua mulai menyanyi dan menari bersama , malam itu malam yang paling bersinar bagi semua orang , terutama Nami.

Setelah pesta selesai , Nami mari dan nari pergi mengunjungi makam belle-mere san lalu berdoa dan bercerita banyak , lalu kembali ke rumah untuk beristirahat , sebelum tidur Nami sempat menuliskan surat untuk keempat orang yang sedang menulusuri lautan yang luas walaupun tidak ada Luci.

Sedangkan di kapal sunny go

"Nobinn!!!"panggil Robin

"Ada apa Robin??"tanya Luffy heran

Robin menoleh ke arah Luffy yang sedang bersama namis dan ussop
"Aku sedang mencari nobin , dia tidak ada di kamarnya , apa kau melihatnya kapten??" Tanya Robin khawatir

"Tenanglah Robin , nobin pasti sedang bersama Zoro di ruang latihannya atau bersama Franky mungkin"sahut ussop , Robin mengangguk lalu kembali ke kamarnya

"Hufftt , sudah berapa hari kita tidak sampai ke daratan... Aku bosaannnn~ namis apakah Luci sudah baik baik saja ???"tanya Luffy lesu

"Luci masih demam. Hufftt aku merindukan nya , dia sedang apa ya??"namis pun sama bosannya dengan Luffy

"Yahh , kurasa Nami sedang mengadakan pesta besar-besaran untuk maru dan nari"sahut ussop sambil menyeruput minumannya

"Pesta?? , Siapa yang berpesta ussop??"tanya sanji tiba tiba datang , mereka bertiga cukup terkejut
"Ahh , itu maksudku Mona , teman surat kami sedang berpesta" jawab namis

"Ouhh , aku jadi penasaran siapa itu Mona"ucap sanji sambil duduk disebelah namis
"Mona itu wanita yang sangat kami sayangi!!"jawab Luffy semangat
"Ohh ya?? Bagaimana kalian bisa bertemu dengannya?"tanya sanji , menyalakan rokoknya