015

339 28 4
                                    

Genio langsung terkekeh dan menghentikan apa yang dilakukannya dia kemudian menatap nari lagi
"Lalu dimana maru!! Aku yakin kali ini pasti aku yang menang"ucap Genio

"Wahh kau mau bertarung dengan maru ?? Disini??" Tanya Luffy antusias
"Yaa biasanya kami berlatih dan beradu disini tapi kalau sedang ada tamu aku akan melakukannya di tempat lain"jelas maru , Luffy menggeleng

"Kau lakukan disini saja , kami akan menonton nya sambil barbeque , lagipula teman temanku akan menyetujui nya , iyakan semua nya ??"tanya Luffy menatap teman temannya

"Yaa kami ingin menonton nya"ucap semuanya
"Yossh lalu dimana maru??"Genio melongok kesana kemari

"Kakak ada dikamar dia sedang marah" Genio mengangguk dan tertawa di kemudian mengarahkan pisau kecil ke arah rumah , dia meliputi pisau itu dengan haki dan langsung melemparkan nya melewati dinding dan pisaunya tembus

"Nah ku yakin maru akan keluar"semuanya tercengo melihat tingkah serampangan Genio , Luffy tergelak melihatnya

"Kau merusak rumahku bodoh!!"nari memukul kepala Genio dengan marah didalam hati semua kru Luffy mereka membatin

'Entah kenapa mirip persis dengan Nami' batin mereka semua dan diam diam tersenyum tipis

Maru tiba tiba datang dan meluncurkan kembali pisau kecil kearah Genio dengan sangat cepat seperti tidak terlihat tapi berhasil Genio tangkap membuat Luffy dan ussop ternganga
"Sugeeee"pekik mereka berdua diikuti Chopper

Semuanya menoleh ke arah maru dan semuanya tentu sangat terkejut melihat wujud maru

Rambut hijau seperti Zoro tapi agak gelap dan panjang nya sebahu diikat , wajahnya mirip dengan Zoro yang membedakannya adalah kalau Zoro memiliki luka di sebelah matanya kalau maru tidak dan juga rambut mereka yang beda panjang nya

Maru bertelanjang dada dan menghampiri Genio sambil membawa satu katananya yang lumayan terkenal

"Entah kenapa atau memang kebetulan dia mirip dengan Zoro"ucap sanji
"Supperrr mungkinkah Zoro memiliki kembaran??"tanya Franky

"Yohoho"sahut Brook

Zoro dan keluarga nya terdiam karena masih shock sedangkan maru yang mendengarnya berdecih jelas

"Ck menganggu saja"sinis maru melirik Zoro tajam namun sekilas seperti ada rasa penasaran di matanya

Maru pergi mendekati Genio dan nari
"Kau siap kalah maru ??"tanya Genio melebarkan senyumnya nya
"Kau yang akan kalah Genio"balas maru menyeringai

Luffy dan yang lainnya sudah menyingkir ke tepi yang agak jauh dari posisi maru , Genio dan nari

"Karena sedang ada tamu kuharap kalian berlatih biasa saj"intrupsi nari

"Baiklah narii" sontak maru dan Genio mengusap kepala nari bersamaan yang berada di tengah-tengahnya

"Jika kalian saling membunuh satu sama lain aku tidak akan membuatkan kalian bekal lagi untuk latihan!! Ingat itu!!" Nari pergi dari sana dan duduk ditengah tengah Luffy dan Zoro

Maru dan Genio mulai menyelimuti katananya dengan haki

Dengan kecepatan cahaya mereka mulai bertarung , pertarungan mereka tak bisa dilihat oleh manusia normal

Luffy , ussop , Zoro , sanji dan Namis mulai mengaktifkan haki nya untuk melihat pertarungan yang menurut mereka sangat unik dan luar biasa

Terkadang mereka menganga ketika melihat Genio berhasil melukai maru begitupun dengan maru

Nobin yang melihat pertarungan itu merasa terkesan dengan gaya tarung maru yang sangat hebat walau dia tak bisa melihatnya tapi dia bisa merasakan nya

Dan merasa bahwa levelnya masih jauh walaupun sudah berlatih langsung dengan pendekar pedang nomer satu yang merupakan adalah ayahnya sendiri

Love Circle [End]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang