______________________________________
•H A P P Y R E A D I N G•
______________________________________CHAPTER 3 :
Semua orang yang berada di sekitar Kiara langsung tercengang sejenak, tidak ada suara sama sekali. Satu ruangan itu sangat hening ketika Kiara mengatakan nama itu.
“Udah gue duga” lirih Arkan pelan ia kembali melanjutkan membaca komik Naruto kegemaran nya.
“Lo ketemu sama dia di mana, Ra. Berani beraninya dia nemuin lo tanpa adanya kita di samping lo” celetuk Bintang mengepal erat kedua tangan nya, menahan emosi pada cowok itu.
“Ngomong, Ra. Jangan diem aja?!”
“Bintang, Biarin Ara tenang dulu. Jangan lo paksa dia buat cerita, Ara gak akan bisa cerita kalau dia belum cukup tenang. Sabar”
“Pasti lo keinget kejadian itu ya, Ra?” tanya Zean rada ragu. Setelah ia menanyakan hal itu, Jason langsung menatap nya dengan tatapan tidak suka.
“Diem lo, jangan buat gue semakin merasa bersalah karena gak bisa jaga, Ara. dengan baik. Ya” omel Jason.
Zean langsung menundukkan kepalanya tidak berani menatap Jason, menurutnya. Jika Jason sudah marah semua orang akan terkana sasaran kemarahan nya.
“Cowok itu udah ngambil mahkota yang selama ini gue jaga, Dan dengan enak nya dia langsung ninggalin gue tanpa rasa bersalah. Dan ninggalin A--”
“Ara, udah jangan di lanjutin”
Kiara tertawa hampa “Cowok itu bener bener buat gue trauma di masa lalu, karena dia. Kedua orang tua gue pergi ninggalin gue. Dan sekarang, Gue udah gak punya siapa-siapa”
“Ara, Lo di sini masih punya kita”
“Jangan pernah ngerasa sendiri, Ra.”
“Ada gue di sini”
Bintang memegang pundak Kiara dan menyuruh nya untuk menatap mata Bintang
“kita semua ada di sini buat lo, Ra. Jangan sedih kayak gini. Sedih boleh, tapi jangan berlarut-larut dalam kesedihan. Gak baik buat kesehatan lo, inget lo di sini punya kita”
“Gue juga bisa sekuat ini karena adanya kalian, kalau kalian gak ada. Gue gak tau gimana nasib gue setelah di tinggal sama cowok brengsek itu, mungkin gue udah bunuh diri kali kalau gak ada kalian di dekat gue”
“Jangan pernah lakuin hal bodoh itu ya, cantik. Kita semua di sini gak mau kalau lo sampe kenapa-napa” kata Jason memperingati Kiara.
•••••❣️•••••
Kini Kiara sudah berada di dalam kamar nya, baru saja ia ingin memejamkan mata. Ada seseorang yang melempar batu ke jendela kamar nya.
Kiara berusaha supaya tidak memperdulikan hal itu, tetapi lama kelamaan suara lemparan batu itu semakin kencang hingga membuat nya penasaran.
Kiara bangun dari tempat tidur nya dan membuka gorden jendela, ia kaget saat melihat selembar kertas yang bertulisan.
"buka pintu gue di depan rumah lo"
Kiara sempat tercengang saat membaca kertas yang bertulisan seperti itu.
Bukan Kiara kalau tidak penasaran, ia keluar kamar nya dan kini ia sudah berada di depan pintu rumah nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TENTANG DIA | Jason Wiliam Winata
Teen Fiction''Cukup lo rusak gue di masa lalu, dan jangan lo rusak lagi kebahagiaan gue yang sekarang'' Kiara Aurora , ia adalah perempuan tomboi yang suka sekali mengajak Jason Wiliam Winata untuk balap motor, Jason selaku kakak kelas nya itu juga selalu mengu...