Epilog

1.7K 125 3
                                    

"Maafkan hyung... maafkan semua perlakuan hyung padamu.... hyung sangat menyesal... hyung sangat bodoh karena selalu melampiaskan amarah ku padamu.. maafkan hyung"

"Hyung sudahlah.. dia pasti sudah memaafkan mu"

Jeonghan melihat nisan adiknya, di foto itu adiknya tersenyum dengan bahagia seperti tidak memiliki beban hidup yang selama ini dia dapatkan. Jeonghan menyesal sangat sangat menyesal.

"Jeonghan asalkan kau tau, yang membunuh Seungcheol hyung itu adalah, appa nya Taeyong, bukan adikmu, appa Taeyong memberikan pisau ke adikmu dan langsung lari dan saat itu adikmu tidak tau apa apa, jadi Jeonghan kau jangan terus membenci adikmu itu"

Perkataan Jaehyun 3 hari sebelum Chan tiada masih menempel di otaknya, setelah hari itu appa nya Taeyong di tangkap sedangkan Taeyong dia meminta maaf kepada keluarga Choi karena Taeyong sendiri tidak tau akan hal itu.


















"Chan" tidak ada jawaban 

"Chan?" masih tidak ada jawaban

Dan akhirnya pria itu naik dan masuk ke kamar Chan, dilihatnya kamar Chan bersih tidak ada kotoran sama sekali, dan pria itu melihat ada sebuah surat yang berada di atas meja.

"Surat apa ini?"

Untuk semua hyung yang sangat aku sayangi, jika kalian mendapatkan surat ini berarti aku sudah tiada, haha.... aku hanya mengucapkan terima kasih karena sudah mengurusku selama ini

Untuk Jeonghan hyung terima kasih, aku tau kau selalu melampiaskan semua amarahmu ke aku, aku tau hyung sangat membenciku, aku tau dibalik itu kau sangat menyayangiku, aku harap kau tidak seperti itu lagi. Aku sayang padamu hyung.

Untuk Joshua hyung, terima kasih karena kau orang pertama yang memaafkan ku, aku tau kau tidak bisa berlama lama marah padaku, terima kasih karena telah menemaniku di rumah sakit waktu itu, aku tidak akan melupakan itu.

Untuk jun hyung meskipun kau sangat pendiam padaku, aku sangat bersyukur memiliki hyung seperti mu, walaupun kau sering berbicara bahasa Cina yang aku tidak mengerti artinya apa haha, aku harap kau jangan pernah mengubah sikapmu yang konyol itu.

Untuk Hoshi hyung, hei harimau milik mu itu sudah terlalu besar untuk disimpan di dalam rumah, aku rasa harimau mu itu akan segera di bawa ke kebun binatang.

Wonwoo hyung orang yang selalu irit berbicara, hyung aku tidak pernah mendengar suara mu itu, apakah suara mu itu mirip Seungkwan hyung? kau harap tidak

Untuk yang lain aku harap kalian tidak pernah berubah, aku mau melihat kalian tersenyum bahagia, izinkan aku untuk menyusul Seungcheol hyung, walaupun aku suka menutupi penyakitku ini tapi akhirnya ketahuan juga haha

Terima kasih hyung

Adikmu tersayang
Choi Chan

Setelah membaca surat pria tersebut menangis sejadi jadinya.

"TIDAK!! TIDAK MUNGKIN!! KENAPA KAU PERGI SECEPAT INI!! KAU TIDAK MAU MELIHAT KU TERLEBIH DAHULU!!"

Mereka sudah kembali pulang, saat membuka pintu betapa terkejutnya mereka melihat seseorang yang sangat mereka kenal yang sedang dalam keadaan kacau.

"SEUNGCHEOL HYUNG BAGAIMANA—"

"Kalian terkejutkan haha, aku lebih terkejut bahwa kalian melakukan hal buruk kepada adik kalian sendiri" 

"Maafkan kami Hyung ka—"

"Maaf? Hahaha meminta maaf buat apa? Kenapa tidak dari dulu saja sebelum Chan meninggal" kaya Seungcheol dengan memeluk foto Chan.

"Aku ingin ke makamnya Chan"


Choi Chan

최찬

최찬

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








"Chan, hyung tau betapa beratnya beban yang kau alami selama ini, maafkan hyung karena baru muncul sekarang, saat hyung muncul kau sudah pergi meninggalkan hyung terlebih dahulu, tapi terima kasih karena kedatangan mu waktu itu aku bisa terselamatkan, sekarang kau bahagialah di sana, hyung sangat menyayangi mu"

"Ayo kita pulang"
































3 tahun kemudian

"HEH!! BANGUN GAK DASAR KEBO"

"Iya iya... cerewet banget sih"

"Cepet turun, di bawah udah ada makanan"

Sekarang semua ada di meja makan, di sana mereka tertawa dengan sangat bahagia tanpa ada yang saling membenci.

"Hai hyung"

"Oh.. Mark ada apa?"

"Aku ingin memberikan undangan ini ke kalian, sekitar 2 hari lagi aku akan menikah, aku mohon kalian semua datang"

Tak lama kemudian ada San juga datang ke sana

"Oh... Mark sudah lama tidak melihatmu, kenapa kau kemari"

"Aku ingin memberi undangan pernikahan ku, ini untukmu"

"Maaf Mark sepertinya aku tidak bisa datang, karena aku akan segera menikah 2 hari lagi"

"APA!!!" kompak dah mereka

"Wah... kalian mendahului ku, kami harus datang ke pernikahan siapa dulu ya"

"Terserah kalian" kata Mark dan San habis itu mereka pergi.
































END

Akhirnya selesai juga, makasih buat kalian yang selalu mendukung aku dan makasih buat k pencapaian yang gak sia sia

Aku harap cerita ini bakal sukses nanti Amin...

BYE SEMUA
LOVE YOU ALL

Sorry For Everything || leechan SVT [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang