Menyakitkan

21 5 2
                                    

Jangan lupa vote dan komennya
Jika ada yang typo tandain aja ya







"Mengucapkan kata 'maaf' mungkin memang sangat mudah, namun 'memaafkan' itu lah yang sulit"
-
-
-
-
❤Surga Yang Hilang❤




WP:NataliaSari1
Ig:nataliapuspitasar.20






Aku membuka gordeng dan aku melihat mama dengan seorang laki-laki"Papa"kata Bagas.

"Ap-apa maksud kamu Bagas?!"tanyaku.

Bagas menunjuk pria yang aku kira-kura umurnya hampir sama dengan mama"Dia adalah papa aku"ucapnya.

"Kenapa mereka ada disini?"tanyaku bingung.

Bagas menggeleng, Bagas menggandeng tanganku"Kita akan menghadapi ini sama-sama ya"ucapnya dengan penuh keyakinan dan keberanian.

Aku hanya mengangguk, jujur aku takut jika nantinya akan terjadi yang tidak-tidak, dan yang paling aku takutkan adalah jika aku dipisahkan oleh Bagas.

Ceklek

Bagas membuka pintunya"Mau ngapain kalian kesini?!"tanya Bagas dengan sinis.

Mama melihatku dan ia ingin meneluk aku namun Bagas buru-buru menarik aku hingga aku berpindah kebelakangnya"Jangan pernah sentuh dia sedikit pun!"kata Bagas.

Jaya Aditiya-Papanya Bagas"Bagas kamu jangan kaya gitu, bagai gimana pun dia itu adalah mamanya".

Bagas tersenyum miring"Terus aja belain tuh wanita!"tunjuknya kepada mama.

"Kami datang kesini ingin menjelaskan semuanya pada kalian"ucap mama dengan mata yang berkaca-kaca menahan tangis.

Bagas tertawa"Apa lagi yang perlu kalian jelaskan?! Semuanya sudah jelaskan?!".

Mama ingin menarikku namun tangannya dicekal oleh Bagas"Sudah ku bilang jangan pernah sentuh dia sedikit pun! Kamu lupa apa yang sudah kamu lakakan padanya selama ini?!"ucap Bagas dengan sedikit emosi.

"Hanis pless... mama ingin berbicara sama kamu"ucap mama memohon padaku.

Aku hanya diam. Disatu sisi aku ingin sekali mendengar penjelasan dari mama, dan disisi lain aku takut jika mama berbuat yang tidak-tidak.

"Bagas berikan ibu dan anaknya untuk bicara menyelesaikan semuanya, jika kamu tidak percaya maka kamu boleh mengawasinya"ucap Jaya.

Bagas meliriku sebentar dan menghela nafas"Baik lah".





▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪






Kini aku, Bagas, mama, dan Jaya duduk ditaman belang villa. Suasana sangat begitu canggung dan sangat panas walaupun sebenarnya ini sangat lah dingin.

Kita semua duduk disebuah kursi yang menutar, aku duduk disebelah kiri Bagas, disebelah kanan mama dan disebelah kanan mama papanya Bagas.

Mama meraih tangan aku"Nis.. mamafkan mama, mama tau apa yang mama lakukan selama ini salah. Jujur waktu kemarin mama sangat takut kehilangan kamu, mana nggak mau kehilangan orang yag selama ini menjadi semangat hidup mama".

Aku hanya diam, mampukah aku memaafkan semua kesalahan yang telah mama perbuat padaku? Aku bingung harus menjawab apa, rasanya begitu sakit sekali.

"Nis mama... nggak tau harus menebus kesalahan mama dengan apa, yang perlu kamu ketahui mama sangat menyesal telah membuat kamu seperti ini"ucapnya.

Aku tersenyum dan memelepaskan tangan mama"Baru sadar sekarang?!"tanyaku yang membuat mereka semua terkejut "Selama ini kemana aja? Percuma juga meminta maaf, karena mama juga nggak bisa mengembakikanya seperti semula kan?"tanyaku.

Mama meneteskan air mata"Nis ples... maafka kesalahan mama, mama janji nggak akan seperti ini ladgi dan mama akan menuruti semua perkataan kamu Nis, asal kamu mau memaafkan mama"ucapnya dengan begitu enteng tanpa adanya beban.

Aku tak sanggup berada disini, aku berlari dengan secepat mungkin.

Sekarang aku nggak tau harus kemana, pergi tanpa tujuan yang pasti.

Ini semua sangat menyakitkan, entah itu dari fisik, batin dan mentalku. Aku sudah kehilangan masa depanku, aku kehilangan harapan-harapan yang aku inginkan dimasa remaja.








-Gimana nih ceritanya ngebosenin atau nggak?
-Jika ada yang typo tolong ditandainnya
-Tolong jangan ngehujat aku














Hai apa kabar?

Mau sedikit curhat nih, maaf yah aku baru up, soalnya aku bingung mau lanjutin cerita ini atau nggak. Aku butuh saran nih, cerita ini dilanjutin atau nggak?. Soalnya menurut ku cerita ini nggak nyabung, hm maaf yah soalnya aku juga baru belajar tentang penulisan dan kadang juga idenya nggak ada. Maaf juga cerita ku ini banyak typonya, tolong dimakluminnya.

Sekali lagi tololong kasih saran cerita ini mau dilanjutin atau udahan, pls komomen yah.

Yang mau follow atau feedbackan tinggal Dm aja, mau di wp atau ig atau juga fb juga boleh.

Berteman itu indah❤

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 12, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Surga Yang HilangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang