[EP04] - Safe Mode

24 7 69
                                    


Ditempat lain, dikantor Galaxy semua orang sibuk mengurus semua pengguna De-Money yang terkena phising

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ditempat lain, dikantor Galaxy semua orang sibuk mengurus semua pengguna De-Money yang terkena phising. Andra pun datang ke kantor Galaxy dengan raut wajah penuh kecewa untuk membantu mengatasi semua serangan phising ini.

Andra melihat kanan kiri mencari sosok Etias yang kebetulan sedang keluar. Aria datang menghampiri Andra untuk memberitahu bahwa website phising tersebut masih banyak yang menggunakannya, walau berita terkait kejadian ini sudah ada dimana mana. Wajar saja masih banyak yang menggunakan, terlebih pengguna yang masih terpancing oleh aksi Phising ini adalah orang tua.

Andra lalu melangkah menuju meja Etias dan membuka komputernya, namun komputernya di password. Andrapun menanyakan dengan raut muka kesal kepada orang dimeja sebelah yang dia gunakan.

Terlihat raut muka orang tersebut saat ditanya oleh Andra seperti segan dan bingung karena ngapain jajaran De-Money menggunakan komputer karyawan. Setelah tau kunci passwordnya, Andra langsung mengecek semuanya termasuk apakah iklan masih berjalan atau sudah dihentikan. Kunci password perusahaan itu semua sama jadi orang sebelah meja pun akan tau passwordnya.

✦ ✦ ✦ ✦ ✦ 

Kembali ketempat dimana Etias masih mengikuti Kiran, yang sepertinya menuju ke basement parkiran mall. Disaat berada di ujung basement Kiran berhenti dan membalikan badannya dan berkata,

"Hei, yang saya lakukan hanya untuk menyelamatkan data pribadi pengguna De-Money.".

Etias pun membalasnya, "Hah? Menyelamatkan? Kamu hanya mencuri data dan uang mereka.".

"Saya mencuri? Apa kamu tidak sadar, yang mencuri itu saya atau mereka (De-Money)." Balas Kiran dengan nada santai.

Mendengar penjelasan itu, Etias sangat kesal sama orang sudah mencuri tidak mau mengakuinya lagi. Namun Kiran tiba tiba berkata,

"Kamu punya aplikasi De-Money? Tidak kan? Kenapa kamu tidak menggunakannya?".

Omongan Kiran itu mengingatkan Etias disaat di toko elektronik. Disaat itu Etias sedang ingin membeli kipas laptop namun pembayaran sistem debit sedang error dan akhirnya Etias  mengambil uang ke ATM walau itu sangat jauh. Etias tidak registrasi aplikasi De-Money karena registrasinya menggunakan KTP.

"Benar kan? Karena itu bersifat privasi." Ucap kembali Kiran.

"Iya benar, tapi apakah kamu mempunyai bukti bahwa De-Money akan menjual belikan data pribadi penggunanya?." Balas Etias sambil tersenyum dan kembali bekata,

"Lalu kenapa kamu tau saya sedang mencari kamu Kiran?."

dan Kiran membalikan badan dan berjalan sambil berkata,

"Cafe, saya tau kamu memperhatikan saya dan saya lihat nametag kantor kamu. Sudahlah lupakan, angkat ponsel dari saku kamu".

Disaat seperti ini Tia malah telepon Etias. Disaat melihatnya kembali ke arah Kiran, dia sudah pergi jauh. Etias langsung angkat telepon dari Tia bahwa Etias disuruh ke kantor sekarang karena akan ada rapat penting.

The Secret Life of Etias KalilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang