Computer S.Shinichiro×reader {End}

3^Tragedi Kolong jembatan

Perkataan adalah doa.

Orang orang sering mengatakannya saat memperingati seseorang tentang kata kata yang keluar dari mulut mereka.

Banyak yang percaya dan ada juga yang tidak percaya.

Dan (name) berada di kubu percaya tidak percaya.

Alias setengah percaya dan setengahnya juga tidak.

"Kenapa jadi begini sih!!"berjongkok di pinggir kolong jembatan,(name) mencabut rumput dengan lesu dengan tas yang tergeletak begitu saja di sampingnya.

Semburat merah dan oranye mulai mewarnai langit yang hendak malam.

Padahal rasanya tadi langit masihlah amat biru dengan awan putih yang melayang layang seperti permen kapas yang terlihat enak.

"Daisuke cepatlah datang menjemput calon istri mu ini"pintanya.

"Seandainya aku nanti bertemu Shinichiro akan ku pukul kepalanya,aaaaa seandainya aku tidak mau berangkat tadi mungkin aku tidak akan tersesat!!"

"Ini semua salah Shinichiro!!"rupanya dia mulai terkena virus Kazutora hanya saja ini versi kakaknya.

Seandainya (name) tahu kalau semua ini salah Mikey.

Sudah di pastikan dia cosplay jadi Kazutora.

Sebenarnya ini juga salah (name) sih karena tidak bilang kalau dia buta arah,tapi gimana mau bilang kalau dia saja lupa.

(Name)

Gadis itu buta arah,buktinya dia bisa nyasar sampai isekai,apalagi cuma nyasar ke kolong jembatan,itu mah kecil!!.

(Name) menatap pada sekitarnya,rasa rasanya tempat ini familiar tapi dia juga merasa belum pernah datang ke sini.

Bersandar pada tembok jembatan (name) hanya dapat menghela nafas.

'perr~~'

Menegakkan badan,(name) melihat ke sekeliling setelah mendengar suara aneh.

Sudut matanya menangkap sebuah kardus,lalu dia mendekatinya.

Dan

Mari beralih ke bengkel tujuan (name)

Keadaan gaduh di sana.Emma sudah mewek karena mengira (name) tidak main main dengan perkataan nya yang akan pergi.

Shinichiro sendiri sekarang tengah berlari lari di sekitar jalan raya mencari keberadaan gadis itu.

"Hadoh anak orang ini!!"

Mikey,anak itu sedang pulang ke rumahnya,kalau kalau (name) malah ada di rumah.

Lalu Inui Seishuu,laki laki dengan luka bakar di bagian matanya yang mirip salah satu karakter anime dengan julukan dispenser itu bingung sendiri dengan ke adaan dan mencoba menenangkan Emma yang matanya berkaca-kaca.

Ingin ikut mencari tapi belum tau orang yang di cari modelannya kek gimana.

Yang ada nanti cuma lari lari doang kagak ada tujuan,yang ada capek,iya.

Soalnya saya sudah pernah merasakan.

Mereka kembali ke bengkel dengan keringat.Mikey sudah panas dingin karena seharusnya dia yang mengantarkan barang dan malah menyuruh (name) karena ingin segera gelut dengan gang lain.

Meresahkan..

Shinichiro mengusap peluh pada pelipisnya dan menenggak air dari dalam botol dengan cepat karena kelelahan.

Di tatapnya Mikey dengan senyum lebar.

Senyum setan lebih tepatnya.

"Kan tadi yang ku suruh nganterin kau Mikey"