01 ; jake, the bad boy.

3.1K 201 14
                                    

Sorry for typo.
Vomment.


***

"PARK SUNGHOON! SUDAH SAYA BILANG, KAMU JAGA ADIK KAMU! KENAPA JUNGWON MASUK UKS LAGI?! "teriakan sang ayah yang bernama park sunghwan menggema di kediaman keluarga park

"Aku udah suruh Jungwon buat diam aja dikelas sampai aku selesai belajar, tapi dia malah keluar dan lewatin lapangan basket, bola basket itu kena kepalanya pa."jelas sunghoon, perkataan nya itu benar ada.

"TERUS KAMU KEMANA HAH?! KENAPA BUKAN JAGAIN ADIK KAMU?!"

"Aku ada kelas pa."

"JAGAIN ADIK SAJA TIDAK BECUS! MAU JADI APA KAMU HAH?!"

"Pa! Aku udah bilang-"

Plakk

Tamparan keras dari ayahnya menampar pipi mulus sunghoon, sehingga meninggalkan bekas kemerahan disana.

Sunghoon yang tak siap langsung tersungkur dan punggungnya mengenai ujung meja yang sedikit runcing, syukurlah belum berdarah.

"Melawan kamu hah?! Berani sama saya?! Saya nggak pernah ajarin kamu melawan ya!"

"Karena papa nggak pernah ajarin aku."

Bugh

Perut sunghoon ditendang dengan keras, sehingga posisinya yang masih sama membuat punggungnya itu berdarah karena ujung meja yang tertusuk tidak terlalu dalam.

"P-papa.."Sunghoon bangkit lalu menuju kamarnya, meminum beberapa pil untuk membuatnya tenang.

Dia menciumi foto wanita yang sudah di beri bingkai oleh dirinya, serta dihiasi tulis-tulisan warna-warni Sunghoon sendiri yang menulisnya.

"Bunda"

"Hoonie!"

"Sunghoon sudah besar."

"Sunghoon kangen bunda"

Sunghoon tersenyum melihat foto wanita yang disebut bundanya, lalu memeluknya serta menciumnya, setiap melihat foto itu, Sunghoon menjadi tenang.

"Bunda..hehe Sunghoon sudah besar." Kekeh Sunghoon

"Ayah baik kok sama Sunghoon. Tapi Sunghoon kangen bunda."Satu tetes air mata lolos begitu saja.

Bunda Sunghoon hilang, sudah delapan tahun lamanya, diduga jatuh ke sungai, dan terbawa arus, polisi serta lainnya sudah menyerah mencari bunda nya, mereka sudah mengira bahwa bunda Sunghoon sudah tiada terbawa arus.

Tidak dengan Sunghoon, Sunghoon masih mengira bahwa bunda nya masih hidup, mungkin dirinya ditolong oleh seseorang lalu dirawat dirumahnya.

Kalian harus tahu, Sunghoon memiliki riwayat trauma atau depresi.

Sunghoon kembali memakai jaketnya lalu pergi keluar rumah, mencari pelaku yang melempar bola basket kepada adiknya, jungwon.

Beautiful End (?) || Jakehoon ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang