Sirkuit 127

37 3 0
                                    

Happy Reading guys💚

"Anjirrr ngajakin tu yang vip kek," ujar renjun sambil memakan kripik kentang yang ia bawa
.
.
Tak lama kemudian semua sudah siap, Dan alena sudah siap pada jalurnya.

"Akan ada 11 laps seperti biasa, semoga berhasil." Ujar sosok yang memakai masker hitam

"Santai lix, gue ga bakal malu maluin." Ujar Alena Di balik helm full facenya
Dan tos dengan kepalan tangan

Pertandingan itu kini hanya di penuhi suara deru knalpot mesin para pemain.

Pertandingan itu berlangsung seru, sampai pada detik terakhir dan Lena pun sanggup memenangkannya walau dengan selisih waktu yang cukup tipis.

"Njir teknik si motor hitam itu kek pernah liat deh."ujar renjun sambil mengunyah kripik

"Ayo turun ke sana."ujar haechan di ikuti jaemin, jeno dan renjun

Langkah mereka terhenti saat pengendara motor hitam itu membuka helmnya.

"Len elo emang terdebest, haha ayo kita rayain." Ujar felix sambil membuka maskernya dan merangkul Alena

"Tunggu len," panggil mark sambil menghampiri lena

langkah lena dan felix terhenti.

"Gue kalah, congratss ya." Ujar mark sambil mengulurkan tangan ke lena
Lena pun balas menjabat tangan mark dan tersenyum

"Thanks." Jawab lena mau pergi tapi

"Gue ada rasa sama elo, will you be my girlfreind?" Ujar mark membuat lena sedikit terkejut

"Gue ada rasa sama elo, will you be my girlfreind?" Ujar mark membuat lena sedikit terkejut

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Jaemin dan haechan yang melihat itu megepalkan tangannya.

'Kalo lena nerima mark bisa bisa rencana gue bales dendam bakal lebih ribet.'

'Gue yakin sama lo Al.'

sorak sorai para penonton yang menyaksikan itu mendukung mark agar lena menerima perasaannya.
Lena pun menarik lengan mark agar mengikutinya, keduanya berhenti di ruangan khusus para pemain

"thanks buat perasaan elo , but, sorry mark gue lagi ga kepikiran buat ngejalin hubungan, lo baik gue yakin elo dapet yang jauh lebih baik dari gue."

"Haha apa perlu gue jadi begal dulu buat jadi pacar elo?" Tanya mark tertawa hambar

"M,,mark."

"Ga usah risih sama gue, gue bilang gitu supaya perasaan gue lega, its okay  len gue harap kita masih bisa temenan." Ujar mark tersenyum tulus

KALVATEROS || NA JAEMINWhere stories live. Discover now