4. Keanehan tubuh

664 77 12
                                    

"Srreeek," Tang Hao membuka pintu kamar Tang San dan langsung menghampiri anak yang terbaring di tempat tidur. Ia mengamati anak itu dengan seksama, lalu meraih tangannya dengan lembut.

Dahi Tang Hao berkerut. Ia merasakan sesuatu yang ganjil saat energi spiritualnya bersentuhan dengan energi spiritual anak itu.

"Aneh..." gumamnya pelan. "Sangat aneh..."

"Ada apa, Ayah?" tanya Tang San penasaran. Ia melihat ekspresi ayahnya yang tidak biasa.

Tang Hao menatap putranya dengan pandangan sulit diartikan. "Energi spiritual anak ini... sangat berbeda dari yang pernah kutemui sebelumnya."

"Berbeda bagaimana, Ayah?" Tang San semakin penasaran.

"Biasanya, aku bisa merasakan aura seseorang melalui energi spiritualnya," jelas Tang Hao. "Aura itu bisa menunjukkan sifat, kekuatan, bahkan masa lalu seseorang. Tapi... energi spiritual anak ini... sangat sulit dibaca."

Ia menjeda ucapannya sejenak, seolah tengah menyusun kata-kata. "Energinya sangat tenang, damai, dan murni. Seperti... selembar kertas putih yang belum ternodai."

Tang Hao kembali mengamati anak itu dengan seksama. "Dan yang lebih mengherankan lagi... aku merasakan energi alam melindunginya. Seolah-olah... alam itu sendiri yang menjaganya."

Tang San tercengang mendengar penjelasan ayahnya. Ia tidak mengerti apa maksud ayahnya, namun ia percaya bahwa ayahnya pasti merasakan sesuatu yang istimewa pada diri anak ini.

Tiba-tiba, anak itu bergerak. Kelopak matanya yang lentik bergetar, lalu perlahan terbuka. Mata indah berwarna rubi itu menatap Tang San dan Tang Hao dengan pandangan polos. Anak itu mengerjap beberapa kali, seolah masih menyesuaikan diri dengan cahaya. Ia mencoba mendudukkan tubuhnya, namun tampak masih lemas.

"A..a..aku di mana? Dan kalian siapa?" tanyanya dengan suara lembut yang menggemaskan.

Tang San terpana sesaat, terpesona oleh kecantikan mata anak itu. Ia tersadar dan segera menjawab, "Kamu di rumahku. Aku Tang San, dan ini ayahku."

Malaikat surgawi Douluo DaluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang