Halo, Baby | liskook

01 ; strange

~•~ = 1 Minggu Kemudian. Atau udah jauh-jauh hari bangett.

• = 1 Hari Kemudian (bisa 2-3 hari kemudian)

~•~

"I'm home!" Lisa melangkah memasuki mansion mewah keluarganya. Gadis itu langsung di sambut oleh beberapa maid yang sedang bekerja.

Lisa menghampiri salah satu maid yang sedang membersihkan pajangan menggunakan kemoceng.

"Bi, di mana ibu?" Tanya Lisa.

"Nyonya di ruang tamu Nona muda. Sedang ada tamu." Jawab maid tersebut dengan begitu sopan. Bahkan ia menyempatkan meletakkan kemoceng tersebut di atas meja.

Mendengar jawaban maid tersebut membuat Lisa mengangguk mengerti. Lisa segera melangkah menuju ruang tamu.

Memasuki ruang tamu Lisa segera menemui ibunya yang sedang berbincang dengan seorang wanita, Lisa mengenalinya, wanita itu adalah Im Yoona, Partner kerja ibunya.

Dan ada satu orang pria yang duduk di samping Yoona, Lisa juga mengenalinya, dia adalah Im Eunwoo, anak tunggal dari Im Yoona.

"Ibu, aku pulang."

Kim Irene--Ibu Lisa segera menoleh. "Akhirnya kamu pulang Lisa. Marilah, duduk di samping ibu."

Lisa menuruti perintah ibunya. Ia segera melangkah, kemudian duduk di samping Irene berhadapan dengan Eunwoo.

"Ada apa ibu? Sepertinya ada sesuatu yang penting sampai menyuruhku untuk cepat pulang." Lisa terlihat kebingungan akan hal ini. Dan juga tidak seperti biasanya, biasanya Yoona hanya akan datang setiap 1 bulan sekali untuk membicarakan soal pekerjaan.

"Soal perikatan kerja sama antara ibu dan Yoona. Agar kerja sama ini langgeng, kami berdua ingin menjodohkanmu dengan Eunwoo."

Lisa tentu langsung terkejut, matanya membulat sempurna akan fakta yang di lontarkan oleh Ibunya.

"Kenapa kamu terkejut, Lisa? Kamu setuju kan?" Tanya Yoona dengan lembut. "Eunwoo saja setuju kok."

Lisa menoleh ke arah Eunwoo yang kini sedang menatap dirinya sekaligus tersenyum.

"Aku enggak setuju! Aku enggak mau di jodohkan seperti ini!"

"Tapi Lisa, ini demi pekerjaan mamah dan Yoona, kamu harus setuju."

Lisa berdecak setelah mendengar ucapan dari ibunya. "Lagi-lagi demi pekerjaan ibu. Ibu memang selalu mementingkan pekerjaan ibu di banding aku." Lisa pun segera melangkah, meninggalkan area ruang tamu dengan perasaan marah tercampur sedih.

"Lisa.." Panggil Eunwoo dengan lirih. Pria itu berniat ingin menyusul Lisa.

Menahan Eunwoo. "Kamu tenang aja ya, pasti Lisa akan setuju kok."

"Yoona, maafkan ucapan Lisa yang kurang pantas untuk di dengar tadi ya. Aku jadi malu."

"Ya, enggak apa-apa kok, Irene."

~•~

Beberapa hari ini, Yoona dan Eunwoo sudah jarang untuk datang ke rumah. Memang sengaja, untuk meredup fakta tentang perjodohan Lisa dengan Eunwoo.

Irene takut, kalau semisalnya Yoona dan Eunwoo sering berkunjung ke rumah, malah membuat Lisa semakin marah hingga membuat gadis itu berniat pergi meninggalkan rumah. Lisa benar-benar gadis yang nekat.

Dan lagi-lagi, pulang dari kampus, Lisa harus berjalan kaki menuju halte karna supirnya yang masih sakit dan tak kunjung sembuh. Sudah di bawa ke rumah sakit, dan syukurnya mulai sedikit membaik.