🍡Gula gula dunia, siapa tidak suka?
Manis hingga membuat terlena
Walaupun diselingi dengan berbagai tawa dan duka.
Semua bisa dinikmati sejak dalam buaian hingga sampai liang lahat.
Agar kita mengerti cara untuk menikmati setiap hari. Menjadi leb...
Sesekali, dalam diri begitu banyak harapan yang selalu ingin diraih setiap harinya. Berusaha tegar dan sabar pada setiap realitas yang digariskan semesta. Semula, rencananya malam aku ini ingin tidur lebih awal lalu berharap lupa dengan kekecewaan.
Namun, nyatanya hingga jam berdetak hampir berganti hari, aku masih sulit memejam. Semakin malam semakin terasa sendirian. Menikmati segala keresahan juga kerinduan hari ini. Mencoba berharap malam ini dalam tidurku diberi mimpi yang indah-indah saja. Jangan tentangmu ... sungguh. Karena akan terasa lebih pahit, saat terbangun nanti.
Aku tidak tahu kita akan berakhir seperti apa. Apakah akan terus bersama atau tidak? Aku tidak bisa memprediksi segala ekspektasi. Akan tetapi,satu hal aku bersyukur bisa mengenal dirimu. Segala hal tentangmu aku suka dan tidak akan pernah lupa. Untuk saat ini, aku bahagia menjadi bagian dari perjalananmu. Adapun kedepannya dengan siapa nanti kamu menikmati hasil akhir hidup bersama, itu sudah di luar kuasaku.
Aku tahu beberapa orang, ada yang menunggu dengan sabar, dan ada juga yang tak kunjung sadar.
Perlahan semoga waktu akan mengikis rindu. Seolah aku semakin terbiasa tanpa kamu. Walaupun semua momen yang kita lalui saat aku dan kamu pernah saling tertawa lepas, akan berakhir dengan saling melepas.
Tak apa, ucapku. Toh kamu juga pasti merasakan kehilangan yang sama dengan porsi dan tanggapan yang berbeda. Kamu pun terluka, dengan caramu sendiri mengobatinya. Begitupun dengan aku yang memilih menikmati setiap derai lara dalam membasuh luka.
Seseorang berkata hidup di bumi itu tidak mudah. Ada kalanya beban menjadi lebih banyak dari umur dan mendominasi pikiran daripada ilmu. Aku merenungkan hal tersebut. Mungkin saja benar, bahwa tidak selamanya semesta memihak diriku. Tidak selamanya kamu bisa menjadi orang baik–walaupun aku sudah berusaha menjadi orang baik dan tidak selamanya hidupmu akan lurus selalu.
Akan tetapi, dari sanalah aku lagi-lagi tahu barangkali merelakan banyak hal yang tidak bisa aku raih akan menjadikan diri ini lebih kuat. Tentang cinta juga cita. Tentang aku dan kamu, tentu saja. Sisi bijakku kadang berkata Tuhan Sang maha Segala tidak bisa menjawab curahan hatimu secara langsung, tetapi Dia bisa memberikan keringanan dalam menghadapi cobaan. Melebarkan dada untuk terus mengeja kata sabar dan melekatkan setiap kening dalam sujud dan doa yang semakin erat.
Jadi, kumohon semesta … bekerjalah lebih bersahabat esok hari. Aku penat, mari beristirahat.
