❛ n' summary, No need a picture i'll draw it by myself
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
‧₊˚✧˚₊‧
Bosan, [Name] benar - benar sangat bosan karena tidak ada kerjaan sedikitpun. Apartementnya bersih, persediaan bulanan masih banyak, baju kotor berada di laundry, lalu hari ini adalah hari libur
Saat sedang sibuk bermain ponsel, [Name] jadi kepikiran untuk mengambil foto Albedo. Tapi setelah melihat hasil jepretan kamera ponselnya yang kurang bagus membuatnya mendengus kesal
Padahal wajah Albedo terlihat lebih tampan dibandingkan dengan hasil jepretan
“Kenapa tidak aku gambar saja?”
Beruntung buku sketsanya berada di nakas samping sofa lengkap dengan pensil dan penghapus
Ohya, ini pertama kalinya [Name] menggambar full wajah seseorang. Sebelumnya [Name] berniat menggambar wajah seorang artis yang dari groupband 4EMO, tapi karena bermodal foto dari gugel membuat [Name] sulit menggambar wajahnya lebih detail
Dimana Albedo? Lelaki cantik itu sedang tidur di pangkuan [Name] sembari memeluk boneka Dodoco. Gemes
“Kok aneh ya?”
[Name] menghela nafas jenguh. Saat hasil menggambarnya hampir selesai, ia merasa ada yang kurang
Suara dengkuran kecil Albedo menarik perhatian [Name] dari buku sketsanya. Rasanya tidak bosan memuji pahatan wajah Albedo yang sempurna
“Pengen aku cium”
Tangan [Name] melambai - lambai didepan wajah Albedo untuk memastikannya tertidur lelap
[Name] bukan orang yang mesum, dia hanya merasa gemas dan ingin menggigit Albedo
Jarak wajah antara keduanya tersisa satu jengkal. Bertepatan dengan itu, Albedo tiba - tiba saja membuka matanya dan menatap tajam [Name]. Seolah dikunci, [Name] tidak bisa mengalihkan wajahnya dari mata Albedo
Seperti terkena pelet
‧₊˚✧˚₊‧
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.