Antara nyaman dan cinta. Bahkan Yoona sulit memilahnya. Dia mencintai Jimin. Tapi nyaman dengan Suga. Udah kayak lagu aja kan yorobun. Stay with me, please. Gomawo. Lets go! Kita mulai kisahnya...
Kang Yoona gadis cantik, pintar dan polos. merupakan...
Hi, Yorobun. Anyeong... Makasih masih setia bersama kehaluan ini. Jangan lupa seperti biasa sebelum melanjutkan membaca vote dan komen membangunnya ya. Gomawo. Yuk kita lanjut ceritanya. Bab 5 ini apakah yang akan terjadi? Stay with my story ARMY. Lets go!
Min Yoongi sebagai Suga
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kang Seulgi sebagai Yoona
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari H pertunangan antara Suga dan Yoona pun tiba, dimana acara tersebut di gelar meriah, di tempat mereka biasa berpesta apabila proyek mereka sukses, atau acara-acara kantor lainnya. Di gedung milik MY Group. Keluarga besar MY Group pun berkumpul. Terlihat semua wajah para tamu undangan pun bergembira. Direktur Utama dari perusahaan yang mereka banggakan akhirnya akan bertunangan dan menikah dengan seorang putri konglomerat. Yaitu tuan Kang. Yang memiliki saham bertebaran di banyak perusahaan. Belum lagi dia juga seorang CEO di salah satu perusahaan yang ia kelola. Dia juga banyak menanam saham di perusahaan yang CEOnya adalah tuan Min kakek dari Suga selaku Direktur Utama di MY Group.
Sementara itu ruang makeup dan ruang ganti, untuk keluarga pihak wanita dan pria pun telah di siapkan secara terpisah oleh para panitia.
Yoona duduk di depan meja rias. Wajahnya tengah di rias oleh seorang MUA handal yang dari dulu sudah menjadi langganan keluarga besar mereka. Dia terdiam. Tak ada senyuman. Dan tak ada semangat. Dia memandang dirinya di cermin. Matanya masih terlihat sembab. Sebab semalaman tidak tidur dan menangis terus dan terus. Sesak sekali rasanya.
Tiba-tiba sesaat setelah selesai makeup HP Yoona berdering. Dia melihat layar HP, panggilan dari Suga. Tiba-tiba jantungnya berdegup kencang sekali. Dadanya terasa sesak. Tangisnya nyaris pecah. Dia melirik ke MUAnya. MUA melihat kegelisahan Yoona. MUA tersebut mendekatinya dan berkata...
MUA "Bukan baru kali ini aku merias calon pengantin yang bertunangan dan menikah karena perjodohan. Aku mengerti perasaanmu. Bila itu kekasihmu angkatlah. Katakanlah apa yang sedang terjadi. Apabila selama ini kamu menyembunyikan perjodohan ini darinya. Maka ini saat yang tepat untuk kamu jujur. Soal harus berakhir atau tidak hubungan kalian itu urusan kalian. Bicarakan baik-baik. Aku cuma memberi nasihat. Kalau kamu tidak bisa menolak perjodohan ini, maka lebih baik akhiri sekarang juga hubunganmu dengan kekasihmu. Sebelum nanti pada akhirnya menjadi bom yang siap meledak sewaktu-waktu dan semua menjadi berantakan. Tapi kalau kamu bisa menolak perjodohan ini semoga kamu berjodoh dengan kekasihmu, kamu bisa kamu pasti kuat". Ucap MUA tersebut, mengelus punggung Yoona. Menguatkannya. Menyuruh Yoona mengangkat telepon dari Suga. Yoona mengangguk. Mengucapkan terimakasih pada MUA tersebut.
