Find Your Mate -yeonbin

9. Cousin.

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen ya, ok thanks.

Komen ya, komen ih.

***
Yeonjun fokus melihat kearah tempat yang akan mereka buat untuk proker mereka nanti.

Sebuah permainan yang membuat have fun gitu, makanya proker divisi keuangan diterima langsung oleh Yeonjun.

Uangnya juga gak terlalu banyak untuk dikeluarkan, sesuai dengan keuangan mereka saja, walaupun aslinya Yeonjun bisa aja membiayai semuanya.

"Mau disini?" tanya Soobin sambil menoleh kearah Yeonjun yang berdiri tidak jauh darinya.

Yeonjun malah mengeryitkan dahinya dan berjalan kearah Soobin.

"Kamukan penanggung jawab acaranya, jadi tempat itu sesuai dengan kemauanmu, aku hanya menjadi ketuanya saja," balas Yeonjun membuat Soobin cuma tersenyum kecil.

Dia gak terlalu paham, makanya dia kaget ketika tau dia jadi penanggung jawab, padahal gak ada pengalaman apapun.

"Tapi kalau kamu mau minta saran, sepertinya tempat ini cocok, gak perlu bayar juga, hanya perlu bayar parkirnya saja, sesuai dengan keuangan kita, bukan?"

Soobin mengangguk, benar sih, setidaknya tempatnya sudah selesai, tinggal menentukan yang lainnya saja, walaupun dia akan menyerahkannya ke anggotanya yang lain.

Jangan semuanya harus dia, walaupun Soobin masih kesal dengan seniornya yang merupakan mantan dari Yeonjun itu.

"Sekalian kita ada disini, kenapa gak naik itu aja," ajak Yeonjun sambil menunjuk kearah beberapa orang yang sedang main water ball di danau buatan yang ada di dekat mereka.

Soobin yang melihat itu menatap kearah Yeonjun.

"Gak deh, aku gak bisa main itu, soalnya terlalu pengap," balas Soobin membuat Yeonjun tersenyum lalu mengangguk.

Dia gak akan memaksa Soobin untuk naik itu, dia segera mengajak Soobin jalan-jalan di sekitar danau buatan ini.

Lagipula ada banyak orang juga disini yang sedang bersantai, piknik, ataupun juga menikmati wahana yang tersedia disini.

"Sebentar, aku mau membeli makanan disana, tunggu ya," ucap Yeonjun sambil menunjuk kearah beberapa jajanan yang ada di dekat danau ini.

Soobin mengangguk dan membiarkan Yeonjun berjalan meninggalkannya untuk membeli jajanan.

Matanya menatap kearah danau yang cukup luas di hadapannya lalu tersenyum, dia sering kesini sama orang tuanya ataupun keluarganya.

Sekarang malah bersama dengan pasangan yang sudah ditentukan oleh pemerintah, lucu ya.

Dirinya dari bayi sudah ditentukan siapa jodohnya, namun berbeda dengan Yeonjun yang sepertinya ditentukan jodohnya ketika dirinya lahir.

Atau bisa jadi sudah ditentukan juga, namun batal, siapa tau bukan, pemerintah bisa melakukannya sesuai kehendak mereka.

"Wah, ada Soobin sepertinya disini," ucap seseorang membuat Soobin menoleh kearah belakangnya.

Disana ada beberapa orang yang membuat Soobin takut sendiri.

Mereka adalah orang yang suka menjahilinya di sma, bukan sekedar menjahili sih, setiap study tour mereka pasti akan melakukan sesuatu hingga membuat Soobin malu berakhir dengan mengurung diri.

Orang yang membuat Soobin tidak tau harus melakukan apalagi selain menangis.

Bagaimana tidak, mereka berombongan merundungnya, sedangkan dirinya sendirian, pengecut memang.