Kanaya [HIATUS]

BAG | 05

Bel masuk sudah berbunyi sejak lima menit yang lalu, tapi tidak ada tanda-tanda kedatangan Kenzy dan Kanaya ke sekolah.

"Cha, Naya ngabarin sesuatu ngga sama lo?" tanya Sasi kepada Echa yang sedang serius membaca di aplikasi Oranye kesayangan miliknya.

"Engga ngabarin apa-apa Sas, emangnya kenapa?"

"Ya tumbenan kan dia ngga masuk sekolah," kata Sasi. Echa mengangguk. "Iya juga."

"Abang gue juga semalem ga pulang," sahut Khansa yang sedari tadi diam.

Tak lama, Iqbal, Aldi, Raka, dan Izra datang.
Ketiga gadis itu mengernyit bingung melihat kedatangan kakak kelasnya itu.

"Kenapa? kok tumben tiba-tiba kalian dateng kesini?" tanya Echa.

"Mau ngasih tau something ke kalian, Naya masuk rumah sakit Mitra Husada dari kemarin." yang menjawab itu adalah Aldi.

"Loh emangnya Naya kenapa?" tanya Sasi dengan nada khawatir.

"Naya masuk rumah sakit karena kehabisan banyak darah, dia hampir aja lewat kalo Kenzy gak cepet-cepet dateng kerumahnya."

"WHAT?!" teriak Echa dan Sasi yang sangat terkejut, Khansa? tentu saja dia juga sangat terkejut, tapi Khansa memang pintar menyembunyikan ekspresinya.

"Berarti abang gue ada sama Naya?" sahut Khansa.

Mereka mengangguk, sedangkan Iqbal mengiyakan. "Iya, Kenzy dari kemarin sama Naya, nemenin dia."

"Pulang sekolah kita langsung kerumah sakit aja, kalian bareng gue, naik mobil gue nanti Aldi, Raka, sama Izra bawa motor." kata Iqbal yang disetujui mereka semua.

Setelah mengatakan itu Iqbal dan temannya pergi meninggalkan kelas 11 IPS 1 karena bel pergantian mata pelajaran sudah berbunyi.

•••🦋•••

Bel pulang sekolah berbunyi sejak 10 menit yang lalu. Sasi, Echa, Aldi, Raka, dan Izra sudah berkumpul di tempat parkir.

"Khansa mana deh kok lama?" tanya Sasi.

"Tadi sih bilangnya ke toilet dulu, tapi masa lama banget yakan."

"Iqbal juga kaga keliatan batang idung nya," ucap Raka.

"Wah ada yang gak salah ni," sahut Aldi sambil jari telunjuknya mengetuk dagu, seolah berfikir keras.