sept

7 4 0
                                    

Comment.

🎞️ • 🎞️

7:30 AM

Alarm berbunyi nyaring,membuat gadis berbalut selimut yang entah kapan ia pakai,membuka matanya dan menyingkap selimut tebal.seingat Ara tadi malam ia-lupakan.

Tak ingat apa yang terjadi pada telapak kakinya tadi malam,Ara beringsut dan berdiri menapakkan kakinya secara tiba tiba pada lantai marmer dingin.kakinya yang terbalut perban menyalurkan rasa sakit dan perih pada badan dan kepalanya,membuat Ara terkejut dan kembali terduduk.

Ara menatap kakinya dan menyentuh perban yang membalut rapat telapak kakinya.ara mencoba untuk yang kedua kalinya berdiri dan berhasil ia berpegangan pada dinding dan berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan badannya yang terasa lengket.

Ara sudah selesai mandi & memakai seragam,dia turun kelantai bawah untuk sarapan.gadis itu duduk didepan Jaehyun yang sudah lebih dulu menyantap sarapannya.ara mengambil sepotong roti bakar dengan butter dan keju di atasnya lalu mengunyah perlahan karena ia tak bernafsu untuk makan pagi ini.

Jaehyun yang masih duduk di kursi bar dapur menatap lekat Ara yang mengunyah makanannya malas,pria itu meraih ponselnya diatas meja makan lalu berjalan menuju ruang tengah dan duduk di sofa sambil terus memainkan ponsel miliknya.

Jaehyun yang masih duduk di kursi bar dapur menatap lekat Ara yang mengunyah makanannya malas,pria itu meraih ponselnya diatas meja  makan lalu berjalan menuju ruang tengah dan duduk di sofa sambil terus memainkan ponsel miliknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kamu gak usah masuk sekolah,nanti kakinya tambah sakit.piring sama gelasnya biar maid yang beresin, duduk sini."ujar Jaehyun,dia melihat Ara yang berjalan tertatih sbil membawa piring dan gelas miliknya dan Jaehyun tadi ke washtafel.

Ara meletakkan benda ditangannya pada washtafel dan berjalan perlahan menuju ruang tengah dengan lambat karena telapak kakinya kembali perih,Ara mendudukkan bokongnya di sofa empuk itu dan terdiam memandang lurus.

"Halo."Jaehyun berjalan menjauh dari Ara dengan ponsel ditelinganya.

"batalin meeting hari ini."Ara menatap Jaehyun tak percaya,Ara bisa mengurus dirinya sendiri,tak perlu Jaehyun membatalkan meetingya hanya untuk menjaga ara.ara menggigit bibir bawahnya kuat.

"Satu lagi.antarkan berkas saya yang ada diatas meja, secepatnya."Jaehyun berjalan mendekat dan berlutut didepan Ara lalu memegang tangan Ara lembut.

"now, Change your uniform.and rest."ucap Jaehyun lembut,ia menatap dalam mata indah Ara dan menyampirkan rambut Ara pada telinganya.

Apakah Jaehyun akan menemaninya dirumah?,ayolah,disini ada banyak maid kenapa harus Jaehyun yang bersamanya.

"Saya bakalan jagain kamu hari ini,maid dirumah saya gak akan lama.mereka datang kalo saya yang minta."jelas Jaehyun.

Jaehyun sudah mengganti pakaiannya begitupun Ara.Ara menatap Jaehyun yang duduk sambil memangku MacBook,mengerjakan berkas yang diantar oleh rekan kerjanya 1 jam yang lalu.dia melirik Ara yang tengah berbaring di sofa sambil memainkan handphonenya.

12:23 AM

Tok tok tok

Ara tersentak,menoleh pada Jaehyun.

"Bukain."ujar Jaehyun yang masih sibuk dengan MacBooknya.

Ara mengangguk dan berjalan pelan membukakan pintu untuk tamu tersebut.

"Ya?" Ara bertanya pada pria berjaket hitam.

"Pesanan atas nama Jung Jaehyun."
Ujar pria berjaket hitam .

Ara meraih 2 box pizza yang dibawa pria tersebut."makasih."Ara membungkuk dan menutup pintu itu saat pria itu berbalik menuju motornya.

"Om,nih.."Ara menyodorkan box tersebut pada Jaehyun."buat kamu,makan gih."Jaehyun tersenyum lalu membuka salah satu box dan dia berikan pada Ara.
Asap mengepul saat kotak itu terbuka,menampakkan sebuah pizza dengan keju meleleh dibagian atasnya.

"Makasih om,jadi ngerepotin."ujar Ara dengan mulut penuh dengan pizza membuat pipinya menggembung lucu.

"habisin dulu baru bicara."Ara mengangguk,dia diam sambil terus mengunyah sepotong pizza.

"Kamu mau jalan-jalan?"sekolah tidak,jalan-jalan iya.bagaimana ini,jika seperti ini lebih baik Ara paksakan saja dia sekolah.

Ara menggeleng cepat"gak.males."

"Gimana kalo kita-"

"kaki Ara sakit."ujar Ara mengubah posisinya bersandar pada sofa dan kembali menikmati pizza itu.

"oh yes, i almost forgot. sorry baby."Jaehyun mendekat pada Ara dan mengecup bibir Ara lembut,ara menepuk pipi jaehyun.apa-apaan ini.




Vote .

lemonade [JJH]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang