Jingle [Roseanne Park Ft. NCT]

Sit Down

Don't tell me what to be
♡

Lee Taeyong × Park Roseanne

Song :
Sit Down! - NCT 127

﹌﹌

Bahkan makhluk paling kejam di dunia pun butuh istirahat.

Taeyong, tidak pernah sekalipun terlihat tanpa sebuah kekacauan di sekitarnya. Dia dapat membuat hal kecil menjadi besar. Memicu sebuah keributan, sebuah perang.

Dan disitulah peran Doyoung, sang putera mahkota untuk membereskan kekacauan yang dihasilkan Taeyong.

Walau Taeyong memang lebih tua, namun Doyoung tetaplah yang menjadi putra mahkota. Mengingat darah bangsawan hanya mengalir pada Doyoung.

Taeyong? Dia hanyalah seseorang yang cukup beruntung untuk mengambil hati sang raja sehingga diperbolehkan untuk tinggal di istana. Bahkan sang raja menganggapnya seperti anak sendiri.

Taeyong suka memulai keributan dengan para orang orang tinggi. Yah katanya itu lebih seru dari pada mencuri sesuatu dari pasar. Ketika kau berurusan dengan seseorang yang memiliki gelar, biasanya mereka lebih sensitif. Menggebrak meja kemudian menyatakan perang. Dan saat itulah Taeyong akan tersenyum.

Dia tidak pernah kalah. Tidak pernah. Jadi peran Doyoung tadi, hanya sekedar menandatangani surat surat. Pernyataan bahwa kerajaan yang dikalahkan Taeyong telah berada di bawah kekuasaan kerajaan mereka.

Itu menyenangkan. Namun masalahnya kabar tersebar sangat cepat seperti terbawa angin. Kapan pun Taeyong memprovokasi seseorang pada pertemuan yang diadakan Doyoung, orang itu hanya tersenyum. Rasa takut tercium melalui indra Taeyong, dan dia akan mengejek orang itu lemah.

Namun yang terjadi? Seluruh kerajaan bersikap begitu. Tidak ada lagi peperangan dengan kerajaannya. Semuanya takut dengan kehebatan Taeyong di medan perang.

Terselip rasa bangga pada hati Taeyong, namun rasa bosan itu juga datang. Tidak ada lagi yang bisa dilakukan. Mungkin dia hanya akan mendengarkan bagaimana Doyoung menyampaikan berbagai ide padanya tentang bagaimana membuat kerajaan mereka lebih maju.