Jingle [Roseanne Park Ft. NCT]

One Way Ticket

Gotta travel on, ain't never comin' back
♡

Lee Jeno × Park Roseanne

Song
One Way Ticket - Eruption

﹌﹌

Bukankah cara kerja kereta sangat menarik?

Bagaimana cara gerbong besi tersebut pergi mengikuti jalur rel, menjauh membawa para bangsawan dengan gaun besarnya serta kemeja mereka yang mengilap setiap harinya.

Rose berdiri ketika dirasa matahari sudah lumayan tinggi di atas kepalanya. Dengan arah matahari dan kereta yang baru saja melaju pergi meninggalkan asap tebal di langit, cukup membuktikan bahwa pemilik rumah telah pergi. Entah itu ke suatu pesta atau perjamuan kecil rutinnya.

Menepuk pelan rok putihnya yang kotor akan tanah, kemudian berjalan ke belakang di mana rumah besar yang tampak kuno itu berdiri.

Ketika rumah lain perlahan berubah menjadi rumah yang lebih modern, tampaknya pemilik rumah besar ini tidak setuju dengan perubahan zaman yang ada.

Melangkah masuk ke dalam rumah, Rose menghela nafas sejenak.

Dia bukan pelayan kepercayaan yang akan berdandan untuk mengikuti nyonya atau nona rumah pergi ke suatu pesta. Di sini dengan bajunya yang tidak terlalu bersih karena debu yang hampir setiap hari ia bersihkan, gadis itu berjalan menuju ruangan paling besar di rumah itu.

Yah sebenarnya semua ruangan di rumah ini tergolong besar, tapi Rose paling menyukai ruangan ini. Ruangan terbesar dengan warna emas dan putih yang mewarnai di setiap celahnya. Semua lampu mati, namun cahaya matahari yang menembus melalui kaca berwarna dari atas membuat ruangan tersebut tidak terlalu gelap dan justru terlihat indah.

Rose kadang tidak habis pikir dengan Nyonya rumah ini. Abad ke 20 sudah dimulai beberapa tahun lalu, namun sang pemilik menolak untuk menyesuaikan rumahnya menjadi lebih modern. Sekarang rumah ini kesannya terlihat kuno namun indah.