Tahun baru

36 4 2
                                    

Tanggal 1 Januari 2021 Menujukan Pukul 06:30 Lia masih menonton film itu bersama Lino.

lino masih melakukan hal yang tidak wajar itu kepada Lia bahkan dia menyentuh bagian lain di tubuh nya lia.

Lia berkeringat di Dalam selimut itu lalu tante ira bertanya.

"Neng Gerah? Buka selimut nya atuh"

Lia langsung Keluar dari selimut itu dan langsung menyingkirkan tanganya Lino.

Dia berdiri lalu menghela nafas dan berlari ke toilet.

Di dalam Toilet itu ada Intan dia sedang mencuci wajahnya.

"Lo kenapa habis di kejar setan?" Tanya Intan sambil tertawa.

"Ahh gaaaa sialan apaaan si Lo hahaha"

"Keringetan banget lo"

"Ah udah sana awas awas" Kata Lia sambil menutup Pintu toilet nya.

Intan keluar menggunakan Handuk ke ruang Tamu Sambil tertawa.

"Si lia kenapa habis di kejar setan?" Tanya Intan.

Tante Ira: "Tuh habis liat hantu sama si om, udah om tidur belum tidur juga".

Lino : "Masih rame lagian si lia nonton film gini aja sampe keringetan"

"Hahahaha" Semua orang tertawa.

Intan: "Kapan Lo dateng sama si Lia malem?"

Lino : "Ga gue dateng jam 6 jam 5 gitu gue lupa"

Intan: "Kalian main bareng tumben lo ajak si lia"

Lino : "Dia yang mau ikut".

Tante ira: "Mamah malem Keliling keliling Om dimana?"

Lino : "Di Lorong temu ga kemana mana"

Di kamar mandi dia melihat Wajah nya di dalam kaca dia gemetaran.

"Apa yang gue lakuin barusan?"

"Lo Gila lia lo suka sama si lino dia kan sodara lo?"

"Ahhh gila lo lia"

Lia mengacak ngacak rambutnyaa, Lalu berteriak di toilet.

"Aaaaa!"

"Hor kunaon tu si neng?" Tanya Tante ira dia terkejut mendengar suara lia dari kamar mandi.

Intan : "Liat Om liat"

Lino membuka selimut nya lalu buru buru Pergi ke toilet.

"lia?" Tanya lino sambil mengentuk pintu.

"Kenapaa? bentar bentar"

"Lagi ngapain?"

"Cuci mukaaa" Lia membuka Pintu nya Dengan wajah nya yang basah kuyup.

"Haha hahaha" Lino tertawa melihat wajahnnya Lia.

"Kenapa?"

"Ko gue bisa tau ya? lo bangun tidur lo jelek kaya gini gue tau

"Apaan si gajelas lo" Jawab Lia.

"Jangan marah marah dong cantik" Lino mencubit pipi nya lia dengan sangat gemas.

Saat itu perasaan lia benar benar campur aduk, Jantung nya Lia berdetak kencang sekali.

"Ngapain kalian?" Tanya Intan melihat lino mencubit kedua pipinya lia.

"Tau nih dasar orang gila" Jawab Lia menepis tanganya lino lalu pergi keruang Tamu.

Di rumah intan mereka semua sarapan sehabis itu akan pulang kerumah tante ira.

Lino tidak membawa motor nya Hari itu mereka kebingungan untuk pulang.

Intan : "Gini Om lo bawa motor gue sendirian sana mati matiin lampu ,gue mamah sama si lia jalan"

Tante ira: "Nih kunci nya"

Lino : "Lia lo mau ikut gue?"

Lia: "Ga ah jalan aja sama si tante"

"Yaudah duluan"

Lino pulang terlebih dahulu dengan Motornya sedangkan intan bersama Lia dan tante ira.

Di sepanjang Jalan Lia melihat banyak sekali makanan dia benar benar membeli semua makanan yang ada disana satu persatu.

"Lia abis lo makan itu semua?" tanya Intan.

"Makan nya kan sama Lo! ya pasti abis lah haha"

"Sialan tau aja lo" Jawab Intan sambil merangkul lia.

Tante ira hanya diam dan tertawa saja sambil berjalan juga mereka sedikit sedikit menghabiskan makananya.

Sesudah sampai di rumah ternyata Lino tidak sendirian dia bersama temanya di dalam kamar.


"om?" Panggil Lia.

"Ini Aku dikamar" Jawab Lino dia tiba tiba berbicara sangat lembut.

Ketika sampai Lia tante ira dan intan Langsung membuka semua makananya dan memakan itu bersama.

"Om mau?" Teriak tante Ira.

"Pisahin mah anterin ke kamar " Teriak Lino.

Tante ira langsung mengambil piring dan memisahkan makananya untuk lino dan temanya.

"Neng kasih ke si om" Kata tante ira

"Ahh tantee" Jawab nya malas sambil mengambil piring itu lalu pergi ke kamar lino.

Di kamar lino sangat gelap disana hanya Tv saja yang menyala.

"Nih" Lia menaruh piring nya di atas meja

"iyaa tengkyu cantik" jawab Lino sambil tersenyum

Lia pergi begitu menyerahkan Makananya namun Lino menarik tanganya.

"Mau kemana udah disini aja" kata Lino menarik lia untuk duduk di samping nya.

"Om"

"Apaaa? udah disini main PS aja".

Jantung Lia berdegup kencang Sekali dia menatap Lino.

"Ah lino lo ganteng banget" Kata Lia dalam hatinya.

Namun beberapa saat kemudian Lino mencium bibir nya Lia di Hadapan temanya itu.

Lia membuka mata nya lebar lebar Diaa terkejut ketika Lino memainkan bibirnnya itu.

"hehehe" Lino tersenyum setelah mencium bibir nya Lia.

Dia menatap Lia lalu menyentuh Rambutnya dan berkata.

"Kamu cantik".

"Deg deg deg deg"

Hati mereka berdegup kencang dan sepertinya mereka memang sudah jatuh cinta.

Siang itu Lino dan Lia berciuman di kamar mereka menikmati itu dan mereka mungkin sudah saling jatuh cinta.

Forbidden LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang