Happy Reading🎂
..
.
.
Arka memasuki rumahnya, eh ralat maksudnya rumah milik kedua orang tuannya, sepi itulah pertama yang ia rasakan saat menginjakan kaki ke dalam rumah.
"Lama-lama ni rumah saingan sama kuburan, sepi banget." Ia berjalan kearah sofa besar dan memutuskan membaringkan dirinya diasana.
BangJi🐭
Anda:
Ngab lo dimana?, gue kesepian dirumah.BagJi🐭:
Gue lagi keluar, oya waktu itu lo minta sepatu udah gue beliin, ambil aja ada dikamar gue.Anda:
Serius?, makasih ngab sayang gue sama lo😚BangJi🐭:
Hmm, gue habis ini pulang.Ia segera berlari kecil menuju kamar si abang, yang tadinya malas untuk gerak seketika berubah menjadi semangat 45 saat mendengar sepatu incaranya sudah didepan mata.
Brakk
Ia membuka pintu kamar dengan kasar, biasa efek terlalu semangat.
"Dimana tu sepatunya?" Ucapnya sambil mengobrak-abrik kamar abangnya.
Tanganya mulai aktif, sampai tangannya berhenti saat menyentuh sebuah box berwarna biry berukuran sedang.
"Wah ini keknya."
"Kenapa gue malah dag dig dug, kaya liat doi aja elah." Ucapnya tak jelas.
Ia perlahan membuka box itu, berharap isinya sesuai dengan ekspetasinya.
Saat itu juga otaknya mengalami loading saat matanya melihat sepasang sepatu yang selama ini ia idam-idamkan.
Oh yeay baby ini yang di idam-idamkan sudah di depan mata
"Gila bagus banget."
"Tenang aja sepatu besok lo gue pake waktu lari pagi, so sabar ya." Ucapnya sudah seperti orang gila karena berbicara dengan sepatu.
Segera ia memasangkan sepatu barunya dikedua kakinya, ia mencoba meloncat-loncat kesana kemari.
"Gila gue keren banget pake nih sepatu." Ucapnya sekarang berdiri didepan cermin besar milik abangnya.
Berbagai pose ia lakukan, tak lupa ia juga memngfoto sepatu itu katanya untuk kenangan aja sih.
"ARKA LO APAIN KAMAR GUE!" Tak lama sang pemilik datang dan berteriak histeris saat melihat kamarnya sudah amburadul.
Si Arka hanya tersenyum kikuk saat mendapat teriakan dari abangnya. Maap hilap.
"Eh abang baru pulang?, cepat amat udah selesai urusannya?" Ucap Arka mengalihkan pembicaraan.
"Lo apain kamar gue bisa jadi kaya gini?" Tanya Aji kesal.
Mungkin hanya kata sabar yang harus ia lakuakn saat berhadapan dengan bocil enam belas tahun yang tingkahnya kaya bocil umur lima tahun.
KAMU SEDANG MEMBACA
About Arka Adhlino M
Narrativa generaleNamanya Arka Adhlino Megantara, panggil saja Arka. Seorang remaja berusia 16 tahun yang memiliki tingkah absurd yang bikin geleng kepala, kadang bijaksana kadang manja. Kecewa?, berulang kali ia rasakan. Bahagia?, berulang kali juga ia rasakan. Kes...