Draco dan Hermione, siapa yang tak kenal dua orang paling populer di dunia sihir Inggris. Dua orang yang saling bermusuhan sejak pertama kali menginjakan kaki di Hogwart. Bagaimana jika sekarang mereka memutuskan untuk menikah? Tanpa cinta, tanpa pa...
Draco memamerkan senyumnya sebelum duduk dihadapan kedua orang tuanya, "seperti yang telah kalian tahu Father, Mother. Aku telah menikah," Draco berusaha untuk tetap bersikap tenang, dalam hati bersiap-siap untuk adu argumen atau bahkan bertarung jika sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.
"Lalu dimana Nona Granger? Atau haruskah Mother memanggilnya Hermione?"
Draco menyernyit mendengar komentar Ibunya sebelum menjelaskan,"sedang menjelaskan kepada orang tuany."
"Kau satu-satunya keturunan Malfoy bagaimana bisa hanya melakukan pernikahan di kementrian? Kita harus menjemput istrimu dan segera melaksanakan pesta pernikahan," ujar sang Ayah.
Draco semakim menyernyit, uumm ini... Apakah mereka tidak keberatan dengan pilihannya?
"Kalian merestui kami?" Tanya Draco dengan nada pelan dan bingung.
"Kenapa kami tidak merestui kalian?" Ibunya justru bertanya balik.
"Tidak ada yang lebih pantas untuk menjadi menantu keluarga Malfoy kecuali Nona Granger, walau aku masih tidak menyukainya tapi kenyataanya dirinya adalah orang yang bisa mengangkat derajat keluarga kita seperti dulu lagi, " ucap sang Ayah dengan nada angkuh sebelum melanjutkan, "yang aku tidak suka adalah cara kalian menikah, kita harus segera melaksanakan pesta pernikahan."
Orang tuanya bahkan tidak menanyakan alasan dia memilih Granger, pun tidak menanyakan sejak kapan dirinya ingin menikah, ternyata orang tuanya tidak berubah yang mereka pikirkan masih menjaga nama Malfoy agar di segani bukan bagaimana agar anaknya bahagia. Draco tersenyum kecut sebelum mengatakan, "maaf Father, keinginanmu tidak bisa dipenuhi. Kami sepakat untuk tidak melakukan pesta pernikahan apapun. Kalian bisa mengadakan konferensi pars untuk mangabarkan pernikahan kami tapi tidak dengan pesta. Dan ya, kita akan segera bertemu dengan keluarga Granger."
Draco bangkit dari duduknya setelah mengatakan itu, tidak memperdulikan protes dari kedua orang tuanya, dia tetap melangkahkan kedua kakinya ke arah kamarnya. Dirinya akan mulai menyiapkan ruangan untuk Granger. Setelah itu dia juga harus berbicara pada sahabatnya Pansy, Theo dan jangan lupa Blaise.
"Draco, aku butuh penjelasan!"
Oke sepertinya dia tidak perlu susah payah ke rumah sahabatnya atau membuat janji bertemu, nyatanya saat ini mereka baru saja keluar dari perapian di tempat kerjanya tepat saat Draco masuk ke dalam ruangan. . . . . .
Nyatanya menyampaikan hal ini pada orang tuanya lebih mudah dari pada kepada sahabatnya, yah pada dasarnya orang tua Hermione tipe yang bebas dan membiarkan anaknya memilih jalan hidup sendiri. Saat ini Hermione tengah berada di kediaman keluarga Weasley, semua keluarga ini sedang mengajukan pertanyaan secara persamaan, pada intinya sama saja, 'kenapa dirinya menikah dengan Malfoy?'
Hermione menghela nafas sebelum berujar, "intinya adalah aku telah menikah dengan Malfoy dan aku harap kalian mendukung keputusanku, aku menganggap semuanya telah jelas jadi aku undur diri sekarang."
"Hermione tunggu dulu, kau tidak bisa seperti..." Oke sudah terlambat Ron, Hermione terlanjur menghilang dari perapian.
"Kita akan makan malam bersama, aku harap kalian berperilaku baik," ujar Hermione, hanya kepalanya ya g menyebul dari perapian.
Semua keluarga Weasley hanya terdiam, lagi pula siapa yang bisa menghentikan Hermione jika di telah menginginkan sesuatu?
"Bagaimana mungkin? Sejak kapan Mione dekat dengan musang itu?" Ujar Ron sambil mengacak rambutnya frustasi.
"Sejujurnya dia selalu ada setiap kali Malfoy berkumpul dengan kalian," ujar Ginny sambil menyesap minumannya.
"Lagi pula Draco ada bersamanya saat dia menerima bunga pernikahan Ginny," ujar Lavender sambil setengah melamun.
Harry hanya bisa menghela nafas dengan semua kondisi ini, bukannya mereka tidak rukun dengan Draco hanya saja, bahkan Draco dan Hermione tidak pernah mengobrol. Atau dia melewatkan sesuatu? . . . . .
TBC
Maaf untuk update yang sangat lama...
Karena pandemi sora kehilangan pekerjaan dan sekarang sora berjualan pulsa barang kali ada yang mau ikut beli 😁
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan lupa untuk vote komen juga follow akun sora ya~
