Chapter 1 : first impression

2.1K 185 15
                                    


"Woy tambah lagi dong!"

"Ehey bro, lu udah minum berapa gelas."

"Kurang ini mah tambah lagi dong sayang."

Pak cepak cepak jederr~
Pak cepak cepak jeder~

Jake yang sedang memangku seorang wanita, segera mengambil ponselnya untuk mengecek siapa yang memanggilnya saat ia sedang bersenang senang ini.

Oh nyata ternyata...

'Bukan adek gw' is calling.

Jake menghembuskan nafas beratnya dan men-swipe jarinya kekanan untuk menerima panggilan.

"LOW! HALOW!"

"Ngegas beud anjim, selow won"

Jake menjauh kan telinganya dari ponselnya. Heran sama adeknya imut imut ngomong kek habis makan Toa mesjid.

"Bang..pulang nggak! Uwon ga mau tau bang Jake harus pulang 5 menit lagi!"

"Heh bentar amat..lagi Have fun ini sksudhjshsd"

Tut..

Jake menggeram pelan, rencana pulang subuhnya harus batal hari ini. Ya seliar liarnya Jake bakal nurut ama adeknya.

Setelah memasukkan ponselnya ke dalam sakunya Jake menyuruh 'pacar satu malam' nya itu untuk menyingkir dari pangkuannya. Meletakkan 1 amplop berisi uang di hadapan wanita itu.

"Loh babe, mau kemana?" Tanya wanita itu sambil menahan tangan Jake yang sudah beranjak dari tempat duduknya.

"Mau pulang" ucap Jake singkat, padat, jelas.

Wanita itu terkejut, beberapa waktu yang lalu Jake bersikap gentelman padanya. Cara bicaranya lembut lah ini tiba tiba..

"Iih kok gitu? Katanya mau di temenin semalaman?"

"Gue. Mau. Pulang. Jelas?" Final Jake dan menepis tangan si wanita.

Setelah punggung tegap Jake menghilang, wanita itu menggerutu sebal dan membuka isi amplop yang di berikan Jake.

"7,8,9...1 juta won!" Girangnya dan memasukkannya dalam tas.

.
.
.


"H-hah..t-tolong..tolong aku tuan"

Ciittt...

Kalo jake gak nginjak rem 1 detik aja tu orang bisa udah di gelinding ama ban mobilnya.

Jake masih Syok, ia mengumpulkan kesadarannya dan turun dari mobil setidaknya mengecek keadaan orang itu.

Betapa kagetnya Jake saat melihat seseorang yang berlumuran darah dan memegang bagian lehernya. Terlihat luka robek yang cukup dalam di lehernya.

Sebegitu berdosakah ia menabrak seseorang sampai berlumuran darah di bagian leher. Ia cukup yakin mobilnya aja ga sampai kena bajunya!

Aduh Author terlalu menjiwai

Ekhem..

"T-tolong aku tuan ku mohon" ucap laki laki itu. Jake segera menggendong lelaki kecil itu untuk segera di bawa kerumah sakit sebelum ada orang yang melihat. Untung jalannya sepi bisa bisa Jake di tuduh tidak tidak.

Ohow..tidak tau saja ada yang mengawasi mereka dari jauh

Diperjalanan..

"Nama lu siapa?" Tanya Jake yang bisa bisanya bertanya saat membawa mobilnya ngebut di jalan raya.

"S-sunoo akh" Ucapnya.. okay Jake ga akan nanya lebih jauh lagi. Keliatan sekali lelaki ini kesakitan. Ia harus fokus ngebut supaya cepat sampai kerumah sakit.

Crazy With Love {SungJake}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang