chapter 4 : ketahuan?

1.1K 114 3
                                    


Setelah diskusi antar keluarga selesai mengenai 'pertunangan' ini. Sekarang Sunghoon dan Jake di tinggalkan berduaan saja di taman rumah Jake.

Sunghoon fokus menatap mayat kucing baru, yang tak sengaja ia lindas tadi pas parkir mobil. Jika Jake tidak cerewet mungkin ia akan fokus memarkirkan mobilnya. Ia mengetahui fakta tentang Jake sekarang.

Jake cerewet

"Lu denger ga sih? Apa yang gw bilang?" Ucap Jake mengkesal. Sedari tadi dia ngomong panjang lebar, lah yang di kira ngedengerin ternyata telinganya disumpal sama earphone.

Deg.

Jake terkaget saat cutter milik Sunghoon nyaris menusuk mulutnya.

"Apa sih? Cerewet bener." tanya Sunghoon sambil mengerutkan dahinya. Sedari tadi ia berusaha mendalami lagu yang ia dengar, tapi samar samar mendengar suara cempreng milik Jake. Jadi ia susah fokus sama lagunya.

"Oh lu nggak denger apa yang gw bilang dari tadi?" Kesal Jake tuh,, ni mulut sudah berbusa menjelaskan perjanjian yang hanya Jake dan Sunghoon tahu.

Penasaran sama apa yang dibahas 2 keluarga tadi?.

《《《FLASBACK

Sesuai permintaan nyonya Sim tadi, setelah mengantarkan Jake pulang. Sunghoon pun masuk kerumah keluarga Sim saat melihat ada mobil orang tuannya terparkir di sana.

Lupakan lah mayat kucing yang baru di lindas tadi.

"Mah, pah.. Jake pulang" Ucap Jake berhasil menarik seluruh perhatian penghuni rumah tersebut.

"Nah..Sunghoon sama Jake sudah datang" sahut senang Nyonya Park.

Jake pun duduk di sebelah ibunya dan Sunghoon duduk di sebelah Jake.

Setalah 40 menit berdiskusi. Tuan Sim pun mengambil kesimpulan dari diskusi ini dan di setujui oleh semua pihak keluarga.

Kecuali Jake, Sunghoon sih tak peduli.

"Pertunangan kalian akan di laksanakan 5 bulan lagi, jika hubungan Sunghoon dan Jake tidak ada peningkatan. Kita akan membatalkan perjodohan ini" ucap Tuan Sim. Jake pun dengan mata berbinar setuju dengan keputusan sang ayah. Niatnya untuk menaklukkan Seme seperti Sunghoon ia buang jauh jauh, terlanjur gak suka dia tuh.

》》》FLASHBACK OFF

"Gw ulangin ya," ucap Jake berniat mengulang perjanjian yang ia buat. Sunghoon memasang earphonnya kembali tapi langsung di ambil dengan cepat oleh Jake. Mau tak mau telinga ganteng Sunghoon harus mendengarkan bahasa kalbu Jake.

"Lu setuju gak sama perjodohan ini?" Tanya Jake. Sunghoon mengangkat bahunya pertanda tidak tahu.

"Nah, lu mau gak perjodohan ini di batalin?" Tanya Jake. Namun Sunghoon hanya diam. Jake menganggap diamnya Sunghoon itu artinya setuju.

"Ekhem. pertama, lu ga boleh larang larang gw buat deket sama orang lain." Sunghoon masih mendengarkan, ia tau kebiasaan buruk Jake dari Jungwon. Berangkat sore pulang subuh, tidur dengan cewe dan kebiasaan Jake yang lainnya.

"Kedua, jangan pegang pegang gw sembarangan. Dan ada tambahan kalo kita harus jaga jarak." Sunghoon pun mengangguk.

"Oh, okeh. Gw bakal jaga jarak, tapi inget, dari jauh gw masih ngawasin lu" ucap Sunghoon. Ibu Sunghoon pun memanggil Sunghoon untuk pulang. Ayah Sunghoon pun berpamitan sambil merangkul pundak Sang anak.

"Kami pamit duluan Sim. Dan untuk Jake semoga hubungan kamu dengan Sunghoon makin dekat ya" ucap Tuan park, si Jake cuman senyum terpaksa. Dan membungkuk.

Crazy With Love {SungJake}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang