Hai semuanya 🙌
Call me... El.
📍Happy reading and Enjoy 📍
Ini cerita pertama saya dan saya harap anda selaku pembaca dapat menikmati karya tulis saya, dan jika banyak kekurangan dalam tulisan saya mohon dimaklumi karena ini kali pertama.
Dan saya harap kelian dapat enjoy dengan cerita saya yang pertama ini. Jangan lupa juga untuk vote ⭐, like 👍, and komen 💌.
..🕊️..
KELAS
Reni tengah berkeliling mencari jawaban untuk PR sosiologi, Fito sedang tidak masuk membuat nya kewalahan untuk mencontek dengan teman yang lain.
"Ren, mau gue pukul Lo biar diam" ketus Dewa sebal melihat tingkah Reni yang tak bisa diam
"Sstt,, jangan berisik, kalau berisik ditangkap nenek gombal" seru Reni, seperti menakuti seorang anak kecil
"Gue udah gede, gak mampan nenek gombal" balas Dewa tak senang
Reni tak memperdulikan Omelan Dewa dia lebih tertarik pada orang yang baru datang, "Lia, Lia" panggil Reni ketika Lia baru menginjakkan kaki kedalam kelas
"Kenapa?" Tanya Lia bersamaan dia duduk pada kursinya
"Reni boleh bagi tugas sosiologi gak, Fito gak masuk soalnya" melas Reni, tentunya Dewa langsung memutar malas matanya melihat kelakuan Reni
"Sini deh" ajak Lia agar Reni sedikit menunduk, "Minta Dewa aja dia udah selesai tu" bisik Lia pelan
Tak sampai tiga detik Reni langsung bereaksi dia membanting bukunya kasar diatas meja Lia setelah itu menatap Dewa tajam, tapi tak kalah tajam dengan teman kelasnya yang terkejut.
"Lanjut, lanjut" suruh Reni seperti tak terjadi apa-apa, Reni langsung kembali pada duduknya setelah itu menatap Dewa yang tengah diam bersama dengan hpnya
"Pantes diam aja udah selesai ternyata" ketus Reni menepuk lengan Dewa agar orang disamping sadar
"Emang" balas Dewa enteng tapi dia merogoh tasnya agar menemukan buku yang diinginkan Reni
"Kenapa gak bilang, orang udah panik" ketus Reni
"Lo gak nanya" kekah Dewa santai
Tak banyak bicara Reni langsung menyalin jawaban tersebut. Tak lama dari itu kelas kembali rusuh karena kehadiran Wendy dan El yang bersamaan.
"Cie, nempel" ledek Tri
"Hah" heran Wendy setelah itu dia berbalik dan mendapatkan El tak jauh darinya, "ngapain dekat-deket Lo" ketus Wendy
"Ya Allah Wen, gue mau kekelas aja salah" guam El melewati Wendy agar tak terjadi keributan dipagi buta
Wendy kembali lanjut untuk duduk pada kursi nya dengan langkah kaki yang dihentakkan kesal, "Cupang ngeselin" celetuk Wendy
'Cupang' panggilan itu sering sekali dikeluarkan oleh orang yang lagi emosi kepada El mengingat dia adalah kolektor ikan cupang yang harganya mencapai puluhan bahkan ratusan juta.
Wendy langsung menarik kursi nya agar lebih dekat dengan Lia, dia merogoh tas mencari sesuatu yang dijanjikannya beberapa hari lalu.
"Ini birthday card nya" dia mengeluarkan kartu bernuansa gold yang sangat elegan maklum orang kaya
KAMU SEDANG MEMBACA
DEWALIA
Short StoryTentang mereka! Yang berpura tak mengenal hingga... Fhlia Novia gadis cantik yang memiliki pesona tersendiri, sebutan yang selalu diberikan padanya adalah matahari kelas karena sikap baiknya pada banyak orang. Dewandra Bhayangkara pria tampan yang d...
