The Curse Twins [HIATUS]

Bab 8

Setelah pukulan keras yang diberikan Satoru pada kedua muridnya, akhirnya dia malah meminta kedua muridnya itu untuk membasmi kutukan yang berada di gedung tua itu. Dengan berat hati, akhirnya Nobara dan Yuuji masuk kedalam gedung,

"Semangat!! Kedua murid manisku" seru Satoru dengan girang,

"Sensei, aku harap kau mentraktir kami setelah semua ini!" Yuuji melirik dengan tajam, bahkan tanda kutukannya sudah muncul disekitar wajahnya,

"Jangan sampai kau tidak memberi kami kompensasi setelah penipuanmu!" Nobara mengangkat palunya sekarang siap untuk meremukkan seluruh tubuh Satoru,

"Eh...i...iya" Satoru dengan gugup berbalik,

"Sensei, ayo makan ramen!" Seru Yuuji dengan gembira,

"Jangan lupa topping daging babi" ucap Sukuna yang muncul tiba-tiba, dia menumbuhkan mulut dipipi kanan Yuuji seperti biasanya,

"Baiklah, Suku-nii kau sangat suka daging babi bukan?" Yuuji tertawa kecil,

"Aku lebih suka lagi jika memakan para anjing-anjing yang bersembunyi dibalik gedung itu" seringai melebar dipipi Itadori,

"Jika kau ingin melakukannya, lakukan sendiri dengan tubuhmu bodoh!" Komentar Megumi dengan sedikit kekesalan yang terlihat,

"Hahahaha, Megumi! Seperti biasa kau sangat jutek sekali" Sukuna tertawa terbahak-bahak, karena tidak tahan, Yuuji langsung saja menampar pipi kanannya dengan sedikit keras, membungkam mulut kakak menyebalkannya itu.

•••

"Ayo lakukan dengan cepat!" Yuuji langsung melesat cepat kelantai atas gedung, tidak perlu waktu lama semua kutukan langsung hancur ditangannya,

Nobara sendiri melakukan semuanya dengan baik, teknik kutukannya sama sekali tidak bisa dianggap remeh,

"Mereka benar-benar anak-anak yang mengagumkan" Gojo terkekeh pelan,

"Apa perlu ikut membantu?"

"Tidak usah"

Seekor kutukan terlempar keluar gedung, tapi dengan cepat itu langsung hancur karena teknik kutukan Nobara,

"Semua sudah selesai tepat waktu! Tinggal kompensasinya" Nobara dan Yuuji menyeringai penuh makna,

"Baiklah baiklah, ayo kita cari makan" Gojo pasrah saja,

"YATTA!!"

"Aku mau steak daging!!" Seru Yuuji,

"Harus ada menu sushi juga!!" Nobara tak mau kalah,

"Kalian benar-benar murid manis yang banyak mau"

•••

"Suku-nii" panggil Yuuji, pemuda itu sekarang tengah duduk diatas kasurnya,

"Hm?"

"Ayo bertukar" Yuuji memejamkan matanya, begitu terbuka maniknya sudah berubah menjadi berwarna merah dan tatapannya lebih tajam,

"Ada apa dengannya?!" Sukuna tampak bingung sendiri, tapi sudahlah,

Pemuda bermanik merah itu beranjak dari tempat tidur dan berjalan keluar dari kamarnya, dia mengamati sekeliling,

"Itadori~" merasa ada suara feminim memanggilnya pemuda itu menoleh,

"Tunggu, kau Sukuna ya?" Ucap Nobara,