7 ⃣

501 52 10
                                    

Levanter

By
©️ tasyaruwana2


Jujur.....jika ingin menebak apa rasa Jisung terhadap hyunjin, itu sulit. Ya... mereka sudah 2 bulan disana. Banyak susah dan senang mereka lewati bersama.

Anggap saja momen kecil yang mereka lewati bersama, contohnya ketika hyunjin mendapatkan pekerjaan di peternakan sapi yang tidak jauh dari sana.

Itu sapi perah, tak jarang hyunjin akan membawakan susu segar untuk Jisung karena tau Jisung suka membuat kue. Ditempat itu juga membuat keju, jadi Jisung sangat suka membuat cheesecake.

Kebahagiaan lain datang ketika hyunjin akhirnya mendapatkan gaji pertamanya, hyunjin dengan gembira mengajak Jisung, Minho dan bangchan untuk makan bersama.

Walaupun gaji hyunjin kecil tapi Jisung bangga karena kerja keras hyunjin, ia dapat merasakan bagaimana hangatnya memiliki keluarga.

2 bulan kemudian, tepatnya Minggu kemarin. Minho dan bangchan akhirnya pergi. Tangis haru mengiringi perpisahan mereka. Minho bilang akhirnya mereka direstui dan berencana untuk pergi ke Australia untuk menikah.

Tapi Minho berjanji jika ia nanti akan tinggal di Korea. Sedangkan somi dan chani, mereka memberikan kabar baik dengan menelpon kalau somi sudah hamil satu bulan.

Semua orang senang, kecuali hyunjin. Ia baru menyadari fakta setelah sedikit merasa bahagia. Ia ingat jika ada hati lain yang menunggunya untuk pulang.

Katakan hyunjin memang brengsek, Karena apa? Dia berjanji pada orang lain untuk menghabiskan sisa hidupnya bersama orang itu.

Orang yang menjadi alasan hyunjin pergi karena tak direstui. Karena emosi, hyunjin memanfaatkan Jisung sebagai pelariannya. Ia tau ia jahat pada Jisung, tapi disisi lain hyunjin juga berpikir mereka sama-sama diuntungkan karena mereka akhirnya memiliki tempat tinggal.

Hyunjin ingat karena kemarin, orang suruhan keluarganya datang dan berkata pada Hyunjin untuk kembali dan melanjutkan bisnis keluarga mereka. Dan mereka akan merestui hubungan Hyunjin dengan orang itu.

Hyunjin awalnya senang tentu saja, namun melihat jisung yang menyambutnya dengan hangat ketika ia pulang. Membuat ia merasa sangat bersalah pada Jisung.

Jisung tidak tau apa-apa, tapi ia harus kehilangan tempat tinggal lagi jika ia pergi dari pemukiman levanter projects.




Levanter



Seperti biasa, Jisung menyiapkan cheesecake untuk hyunjin. Karena selama ia membuatnya, hyunjin selalu tidak berada di rumah dan berakhir habis.

"Udah gue hias cantik, hyunjin pasti suka" ucap Jisung senang

Tak lama hyunjin datang dengan muka yang terlihat lesuh.

"Eh Lo udah Dateng gue-"

"Jisung, ayo kita akhiri ini"

"Apa?"

"Kita pisah sampe disini"

Jantung Jisung serasa berhenti, ia tidak bisa berkata. Mulutnya serasa beku

"Gue bakal kasih Lo uang, dan...Lo bisa beli rumah ditempat lain. Maaf, gue akuin gue boong sama Lo. Gue bukan orang miskin, gue....cuma anak konglomerat yang kabur karena dia gak direstuin sama orang tuanya. Dan bodohnya, gue manfaatin Lo buat pelarian gue. Gue minta maaf Jisung gue-"

𝓛𝓮𝓿𝓪𝓷𝓽𝓮𝓻 ( hyunsung & Jeongsung ) {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang