Levanter
By
©️ tasyaruwana2
Hyunjin masih bingung dengan segala kebetulan, jujur dia memang merindukan Jisung, selalu. Tapi, dia tidak pernah membayangkan jika mereka akan bertemu seperti ini, apalagi dengan fakta Jisung sudah menikah dan memiliki anak.
"Jeongin"
"Iya hyung?" Ucap jeongin yang masih sibuk dengan berkas kantornya
"Eh... kapan pertama kali kamu bertemu Jisung?"
"Ah itu, apa kamu tidak ingat Hyung?"
"Ingat apa?"
" Dulu sekali, mungkin sekitar 5 tahun lalu, saat aku ingin mengenalkan pacarku padamu, saat itu aku ingin mengenalkan Jisung. Hanya saja, ayah begitu saja memaksa ku untuk sekolah ke luar negeri dan meninggalkan Jisung, maka dari itu aku terpaksa meninggalkan Jisung dan pas sekali waktu itu kau juga harus pindah ke Jepang"
"Berarti..."
"Ya, aku meninggalkannya. Jujur aku sedih dan merindukannya setiap saat. Maka ketika aku pulang aku bergegas pergi untuk mencari Jisung, saat aku kerumahnya... Ayahnya berkata jika Jisung sudah kabur dari rumah. Sungguh aku sempat putus asa, tapi untung ayah memberikan ku pekerjaan di levanter projects, ketika aku ingin ke lokasi, aku melihat jisung pingsan. Dan begitulah, semua terjadi begitu saja, kita balikan dan sesegera mungkin aku melamarnya. Oh ya, kenapa Hyung bertanya? Hyung kenal Jisung?"
Hyunjin seketika gelagapan
"A-ah ti-tidak, aku hanya penasaran"
"Aku mau memberikan mu saran"
"Apa?"
"Bagaimana jika di hari ulang tahunku, Hyung melamar Lia?"
Levanter
"Apa mengurus anak itu sulit Jisung?" Tanya Lia saat melihat jisung memandikan jeongsung
"Tidak sesusah itu, hanya saja kita butuh berkonsentrasi dan hati-hati, mereka rapuh"
Lia mengangguk paham
"Kapan rencana mu menambah momongan?"
Jisung seketika menghentikan kegiatannya
"Apa?"
"Kurasa jeongsung sudah cukup besar untuk memiliki seorang adik, dia juga anak yang pintar"
Jisung berbicara pelan
"Andai bisa..."
"Apa? Aku tidak dengar?"
" Bukan, bukannya tidak mau, mungkin saat umurnya 5 tahun?"
"Aku selalu berpikir bagaimana jika aku dan Hyunjin nanti memiliki momongan, apakah akan selucu jeongsung?" ucap Lia sembari mencubit gemas pipi gembil jeongsung
"Mu-mungkin..." Ucap Jisung terlihat tidak senang
Levanter
Hari esok pun tiba, malam kemarin mereka sudah memesan tiket, jadi hari ini mereka berencana untuk pergi ke luar negeri.
"Felix, ku titipkan jeongsung ya. Kalau ada apa-apa kabari kami, kami mungkin disana selama 3 hari"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓛𝓮𝓿𝓪𝓷𝓽𝓮𝓻 ( hyunsung & Jeongsung ) {END}
De Todo[Budayakan vote sebelum membaca] Levanter projects....membawa mereka pada hubungan saling menguntungkan mungkin friend with benefits? Tapi pada dasarnya... mereka hanya teman dan.... berusaha tidak saling jatuh cinta Tapi bagaimana jika mereka terje...
