👠 [18] KAKAK KELAS

5.7K 1.1K 185
                                    

Suasana dingin yang biasa tercipta antara Kenneth dan Harin hari ini jadi semakin dingin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Suasana dingin yang biasa tercipta antara Kenneth dan Harin hari ini jadi semakin dingin. Sepulang sekolah, Harin minta ketemu dicafe dekat sekolah untuk jujur semua yang dia lakuin selama ini.

Kenneth dari awal sampai akhir wajahnya flat dan gak ngasih ekspresi apapun. Ngebuat Harin gatau, ini Kenneth lagi marah, sedih, kecewa atau justru biasa aja denger pengakuan dia barusan?

"Kak .... "

Alis Kenneth naik satu, menghela nafas panjang kemudian beranjak dari duduknya. Tangan nya terangkat kearah Harin yang membuat gadis itu berprasangka buruk, ngira kalau Kenneth mau mukul dia sekarang.

"Kak kak gue minta maaf tapi jangan digebuk dong!" Ucap Harin cepat sambil nutup matanya, tangan nya terangkat untuk ngelindungin kepala nya.

"Ngomong apasih?" Ketus Kenneth, berbeda dari ekspetasi Harin ternyata cowo didepan nya ini mengacak pelan rambut sebahu nya.

"Gue marah, Rin." Marah tapi nada nya datar banget, ini orang gak bisa berekspresi apa gimana sih?

"Lo marah? Kok kayak orang gak marah?"

"Emang orang marah kayak gimana?" Tanya Kenneth, kembali duduk dan mengesap kopi nya.

"Ya.. Kayak kak Jayden tadi."

"Dia udah tau?"

Harin mengangguk, tapi gak lama dia terdiam terus nutup mulutnya sendiri. "Eh keceplosan!"

Ngeliat itu Kenneth cuma menggeleng pelan, selama belakangan dekat sama adek kelas nya itu dia sedikit tau tentang sifat Harin tuh kayak gimana.

"Sekarang apa?" Harin mengernyit.

"Kok nanya? Ya gimana? Lo mau gue ngejauh juga?" Tanya Harin menopang dagunya menatap Kenneth lekat.

Kenneth memalingkan wajah nya ke arah lain disertai deheman singkat. "Gue emang marah karena lo deketin atas dasar taruhan."

"Maaf."

"Tapi dengan lo berani ngomong jujur bahkan ngebatalin taruhan itu karena ngerasa bersalah, yaudah untuk apa gue marah lagi?"

Harin melongo, dia cepet-cepet ngeluarin ponsel nya yang menimbulkan gurat bingung dari Kenneth. "Lo kenapa?"

"Duh lupa rekam, untuk pertama kali nya lo ngomong sepanjang itu kak."

Baru juga serius, Kenneth menoyor kening Harin lalu mengambil ponsel gadis itu cepat. "Diem situ." Titahnya yang dituruti sama Harin.

"Ngapain?"

"Gausah kepo, nanti juga tau."

"Dih dih? Itu kan hp gue!"

Gak lama, ponsel Harin pun dikembalikan oleh Kenneth. Cewe itu heran apa yang dilakuin sama Kenneth diponselnya, tapi buka galeri, sampai kontak gak ada yang aneh.

[✔] KAKAK KELASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang