4. Mistaken

10 1 0
                                    

Hari ini akan menjadi kelas pertamaku, aku sudah sampai di kampus 1 jam sebelum kelas dimulai. Karena masih sepi akhirnya aku memutuskan untuk menunggu mark di cafe terdekat. Kami berdua mendapat kelas yang berbeda dengan Yeri dan Hendery.

 Kami berdua mendapat kelas yang berbeda dengan Yeri dan Hendery

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

30 menit kemudian

"Jess!! Pagi banget lo.." kata Mark dari belakangku.

"Hahaha iyaa baru hari pertama masih semangat jadinya."

"Hahaha yaudah yuk ke kampus skrg!" Ajaknya.

Kelas pun dimulai. Baik Aku maupun Mark kesulitan mengerti materinya karena materi disampaikan menggunakan bahasa korea yang belum kami mengerti. Maklum kami berdua dari luar negeri jadi hanya bisa menggunakan bahasa korea untuk kebutuhan sehari-hari saja. Dosen kami menyarankan untuk mengambil kelas bahasa yang disediakan oleh kampus.

Akhirnya setelah selesai perkuliahan hari ini, Aku dan Mark berjalan menuju kelas bahasa untuk mendaftarkan diri. Setelah selesai mendaftar, Aku dan Mark keluar dari ruang tutor.

"Jess, mau ke kedai toppokki yang waktu itu gua sama hendery datengin gak? Enak lho.." tanyanya.

"boll..." jawabanku terpotong

"Jess yuk, udah selesai kan kuliahnya?" tanya Taeyong yang kini sudah berdiri di depan ruang tutor.

"Loh taeyong? Kok disini?" tanyaku.

"yee lupa kan kita udah janji mau pergi" katanya

Seingatku aku tidak membuat janji apa apa padanya. Tapi aku bisa apa Taeyong sudah menggapai tanganku dan membawaku pergi.

"Next time yaa mark!!" kataku sambil melambaikan tanganku pada Mark yang kini terlihat sudah menjauh dari pandaganku.

🚗di mobil🚗

"Kita mau kemana sih? Kok aku gainget kalo kita ada janji"

"kan mau nyari aksesoris kamar" jawabnya.

"yeehh.. itu kan bisa kapan2, kasian tadi mark tuh jadi sendirian"

"emang mark siapa lo? Pacar?" tanyanya

"ih apaan sih, bukann.. temen doang"

"temen juga bisa jadi pacar nantinya kali" godanya.

"Engga lah, kalo aku udah mau anggep temen yaa jadi temen aja."

"Kalo gua dianggep apa??" tanyanya lagi

"hmm.. supir greb!"

"hahahaha kurang ajar.. kok gitu?" tanyanya

"Lagian lo nganter gua pulang mulu"

"Berarti kalo di anggep supir greb, ada kemungkinan bisa jadi pacar ya" godanya.

"Ihhh... ngarep banget lo" jawabku sinis.

🏢di toko🏢

Akhirnya aku dan taeyong sampai di toko milik teman taeyong. Toko furnitur dengan gaya vintage itu dilengkapi coffee shops kecil didalamnya. Suasana nyaman langsung terasa saat memasuki toko ini.

"hai taeil hyung, apa kabar??" taeyong menyapa laki-laki yang tengah berdiri di balik kasir

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"hai taeil hyung, apa kabar??" taeyong menyapa laki-laki yang tengah berdiri di balik kasir.

"waah hi taeyong, baik.. udah lama gak main kesini.." jawab Taeil.

"hehehe iya, lagi mau nyari sesuatu" jawab Taeyong

"Wih sama siapa nih?" tanya Taeil pada Taeyong.

"ohh iya ini kenalin adenya johnny.." taeyong mengenalkanku

"haloo, aku Jess.. btw bagus banget tokonya hehe"

"halo, gua taeil. Hahaha makasih, sering2 dateng kesini yaa ngopi sama belanja2." jawabnya ramah.

"Jess lo liat2 aja yaa, gua sama taeil di sini ngobrol2." kata Taeyong.

Aku pun melihat barang2 yang ada di toko milik taeil. Tak lama, seorang wanita memasuki toko dan langsung berjalan menuju bar.

"Taeyong, lagi disini juga?" tanya wanita itu

Taeyong menoleh dan melihat wanita itu sedang berdiri dibelakangnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Taeyong menoleh dan melihat wanita itu sedang berdiri dibelakangnya.

"eh seulgi, kesini juga.." jawab taeyong

"Iyaa lagi mau ngambil pesanan barang" kata Seulgi

"oh iya lo hari ini mau ngambil pesenan lilin lo yaa, gi.. bntr gua ambil dulu.." kata tail sambil pergi meninggalkan mereka berdua

"masih sering main kesini yong?" tanya Seulgi

"ah engga ini lagi nemenin.." kata Taeyong

"Yooong!!! Ini selimutnya bagus gaak??!" teriakku sambil berlari menghampiri Taeyong

"hah, oh iyaa baguss kok, kita beli yang ini ajaa." Katanya

"hi, ini siapa yaa? Pacar barunya taeyong?" Tanya Seulgi

"aah engga bukan kok." jawabku sambil menggerakan kedua tanganku

"Ooh dikira taeyong udah punya pacar baru lagi." jawabnya santai.

"Nih, barang lo gi.." kata Taeil sambil memberikan barang pesanan Seulgi

"aah okay, duluan yaa yong" ucap Seulgi sambil menepuk pundak Taeyong

Seulgi pun berjalan ke keluar sambil manatap sinis ujung kaki hingga ujung kepalaku. Seulgi terlihat seperti mesin scan yang ada di minimarket.

"Kok lo gak bilang seulgi bakal kesini?" Taeyong bertanya pada Taeil.

"yaa gua lupa juga, lagian lo gak bilang juga kan kalo mau kesini." jawab Taeil.

"Siapa sih? Siapa itu tadii?" tanyaku penasaran.

"Tuh mantannya taeyong, tapi gua yakin masih belom move on tuh si seulgi" ujar Taeil.

"ohh pantes tadi sinis banget ngeliatin aku, tapi cantik banget sih. emang kenapa putus yong?"

"apaan sih! Kok jadi bahas ini. Dah yuk bayar trus kita balik." Kata Taeyong menyudahi pembahasan ini.

The First and Last (Taeyong)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang