5. Savior

12 1 0
                                    

Setelah seminggu perkuliahan dimulai, jurusan fashion bussiness mengadakan pertemuan untuk menyambut mahasiswa baru. Aku berencana datang bersama Yeri, oleh karena itu saat ini aku sedang berada rumah Yeri.

"Jess lo cantik banget, badan lo bagus banget jadi pake baju apapun baguss

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jess lo cantik banget, badan lo bagus banget jadi pake baju apapun baguss. Pinjem badannya sehari aja boleh gak??" Kata Yeri sambil memutar mitar badanku.

"Hahaha ada ada aja lo. Tapi, ini terlalu over-dressed gak sih? Kita kan cuma mau minum2 di bar aja."

"engga laah, lo lupa kita tuh dijurusan apa. Gua yakin semua orang bakal pake baju niat2." jawabnya.

Aku dan yeri akhirnya berangkat menuju bar yang sudah dipesan. Setelah sampai kami langsung duduk bersama Mark, Hendery dan teman-teman lainnya. Ternyata bar itu juga sudah dipenuhi oleh para senior dan alumni. Acara pun dimulai, ketua himpunan pun memberikan sambutan.

"Acara hari ini khusus buat nyambut maba2, semoga acara ini bisa buat mempererat hubungan junior-senior dan alumni

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Acara hari ini khusus buat nyambut maba2, semoga acara ini bisa buat mempererat hubungan junior-senior dan alumni. makasih untuk semua yang udah mau ikut acara ini. Have fun semua! Sekali lagi gua ucapin selamat datang untuk maba! Cheers🍺" kata Kun selaku ketua himpuan.

"Cheeerss!!!🍻🍻"

Ketika sedang asik berbincang tiba-tiba ada sekelompok senior menghampiri mejaku

"halo, numpang duduk disini yaa." kata pria itu.

"aah iyaa bolehh" kata Yeri membolehkan.

"Eh, Ada Jess.. inget gua gak?" Kata Yuta yang ikut duduk di meja itu

"aaa yuta temennya taeyong kan?" Jawabku tidak yakin

"Hahaha bener.." katanya.

"maba yaa? Kok gua baru pernah liat.." kata pria yang duduk di sebelah yuta.

"iyaa, Cantik kan?" Kata Yuta

"bangett, oiya kenalin gua winwin anak semester 5" kata pria yang diduk disebelah Yuta itu

"Hi, aku Jess.."

"Oiya gua Ten, eh Jess lo gak mau daftar himpunan, biar himpunan kita agak seger dikit gitu kalo ada yang bening2." Kata pria yang tadi meminta izin untuk duduk bersama kita.

"gatau, belom kepikiran"

"aku mau masuk himpunan, pengenya sih jadi bagian humas" sela Yeri.

"yang ditanya Jess, yerr.." kata Yuta sambil menoyor kepala Yeri.

Yeri dan yuta tampak akrab mengobrol dengan satu sama lain. Ternyata mereka sudah kenal sejak kecil. Mark dan hendery juga sedang berbincang dengan maba yang lain. Sementara aku, terus diganggu oleh Winwin dan Ten. Beberapa jam telah berlalu, aku sudah meminum terlalu banyak soju karena terus disuruh Ten dan Winwin. Batas minumku sebenarnya hanya 2 botol soju tapi kini aku sudah hampir menyelesaikan botol ke 3-ku. Aku mulai merasa pusing dan tertidur di meja. Mark yang sadar dengan keadaanku segera memanggil Yeri yang kini sedang menari bersama yang lain.

"Yer.. Jess udah kecapean, gua anterin pulang aja yaa. Rumahnya dimana??" Tanya Mark

"Hahh?!! Gatauu!! Oh bentar telfon taeyong oppa aja.. nomornya cari di hp gua nih.." kata Yeri seraya memberikan hpnya.

Mark pun mencari nomor taeyong dan segera menelfonnya.

📞📞📞

"Halo, ini mark pake hpnya yeri.. boleh tau alamat Jess dimana gak?

"Buat apa?"

"Tadi dia disuruh minum sama senior2 trus sekarang dia gak sadar. Gua mau nganterin pulang dia duluan"

"Aduh..Gua jemput aja dia, di bar apa?"

"4Park Bar di Gangnam"

⚪️⚪️⚪️

Taeyong segera menuju Bar yang disebutkan Mark. Setelah sampai Taeyong langsung memasuki bar dan menemui mark.

"Minum berapa botol dia sampe kayak gini?" tanya Taeyong

"3 atau 4 mungkin. Gua juga gak perhatiin banget" Jawab mark tidak yakin.

"Gilaa, Yeri mana?!" tanya Taeyong lagi.

Mark menunjuk Yeri yang masih menari bersama mahasiswa lain. Taeyong pun segera menghampiri yeri.

"Yer.. lo mau ikut gua balik sama Jess gak?" Tanya Taeyong pada Yeri

"hah? baru jam segini.. kalian duluan aja deh" Yeri menolak

"Tenang yong, ntar gua anterin Yeri sampe rumah" kata Yuta

"Okee, titip yeri yaa yut. Gua balik duluan." Kata Taeyong

Taeyong pun menggendongku keluar bar dan menaruhku di jok mobilnya. Aku pun mulai sadar dan merasakan kerongkonganku mulai bergejolak.

HUEEKKK!🤢🤮

Aku memuntahkan cairan yang sedari tadi mengganjal di kerongkonganku ke baju Taeyong.

"Yakk!! pake muntah segala lagi." katanya kesal.

Aku melihat wajah kesal terpampang nyata pada ekspresi Taeyong. Aku ingin meminta maaf tapi rasa pusing kembali terasa di kepalaku dan membuatku benar-benar tidak berdaya hingga aku memutuskan untuk kembali tidur.

Taeyong membuang hoodienya dan segera menyetir menuju apartmen ku. Setelah sampai taeyong kembali menggendongku hingga menuju kamarku. Setelah membaringkanku, Taeyong keluar dan hendak memberi tau Johnny tentang keadaan adiknya. Namun, johnny tidak ada. Taeyong pun segera menelpon johnny.

📞📞📞

"John.. lo dimana??"

"Lagi di Busan, dinas kantor.. kenapa?"

"Serius? Ini Jess mabok berat di acara kampus sampe pingsan."

"Hah? Sampe pingsan? Aneh.. Biasanya dia bisa stop sebelum nyampe batasnya.."

"Iyaa, gmn yaa.."

"Umm.. dia belom pernah mabok sampe segininya. Gue takut dia kenapa-napa. Lo tidur aja di kamar gua, besok lo ajak dia sarapan kimchi jiggae di restoran biasa."

"okee, tapi gua minjem baju lu yaa"

"emang kenapa baju lo?"

"Adekk lo muntah di baju gua!!"

"HAHAHAHA bagus Jess!!"

"Kurang ajarr.. kakak sama ade sama aja"

Taeyong pun berganti baju dan tidur di kamar johnny setelah mengecek keadaanku yang sedari tadi belum berubah posisi.

The First and Last (Taeyong)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang