Puan menangis

Aku..

Aku berada dititik terparah pada kebosananku
Pada kekesalanku, pada kelelahanku.
Dan tak seorangpun bahkan yang bisa mengerti.
Aku bertumpu padamu, menyerahkan segala keluh kesahku padamu.
Tapi kau terkadang acuh tak acuh.
Aku lelah. Aku hanya butuh bahu untuk sekedar bersandar? Apa tidak bisa?
Kau tidak mengerti aku sama sekali!
Bahkan setelah tahun-tahun berlalu kita lewati bersama.
Bahkan kau tidak mengerti sama sekali.

Aku harus bagaimana?
Aku harus bagaimana?
Aku harus bagaimana?
Seseorang tolong beritahu aku harus bagaimana?

Aku lelah mengumpat
Aku lelah menangis
Aku lelah mengadu
Aku lelah...

Aku harus kemana?
Aku harus berbuat apa?
Aku harus bagaimana?

Aku sungguh butuh bahu untuk sekedar bersandar.
Aku butuh kamu.
Aku butuh kamu.
Aku butuh kamu.

Aku...
Butuh Tuhanku.