Walaupun kata orang Lea itu cupu dan sebagainya, ternyata dia baik kok. Hmmm orang orang selalu saja melihat dari luar.
"Oh iya Maria ...aku akan ceritakan sedikit tentang murid di kelas kita"
Ucap Lea
"Tentang apa ?" tanyaku
"Murid populer di sekolah kita...dia laki laki ..dan banyak disenangi banyak anak perempuan di sekolah kita." ucap Lea
"Memang siapa ..???" kurasa tidak begitu penting tapi tak apalah
"Namanya Iqbaal..dan dia sekelas dengan kita "
"Kenapa dia begitu populer??"
"Soalnya banyak orang bilang dia itu tampan,keren ,pintar dll "
"Ohhh kalau begitu kau bisa memberitahukan ku yg mana dia..saat kita di kelas"
"Baiklah Maria"
Tiba tiba Demas menghampiri kami
"Hai kalian berdua ...ayo kita masuk kelas"
"Ayoo"
*************
Di kelas
"Hei Lea ...beritahu aku yg mana Iqbaal yg kau maksud?"
"Itu dia duduk di belakang Demas"
Aku pun menoleh kebelakang ,saat ku lihat dia memang tampan ,bahkan sangat tampan. Hmm bagaimana yaaa jika Iqbaal yang membawa Putri Anatasya.??? Hmmm......
'Hahhh Iqbaal melihatku !???' batinku. Aku pun melihat arah depan.
"Baiklah anak anak mari kita pelajari mantra untuk mengangkat barang ,tolong perhatikan roxtromous !" ucap mr. Denis
Seketika buku yang ada di depan papan melayang .
"Untuk menaruhnya kembali ...perhatikan .. Proxtramous !
"
Buku itu pun kembali ke lokasi semula! Wow menakjubkan !!!
Pasti banyak sekali mantranya.
"Iqbaal!! Coba ke depan dan praktekan!" suruh Mr. Denis
" roxtromous !!!!! Proxtramous!!!! "Ucap Iqbaal
'Keren sekali anak itu.. ' batinku
***********
"Maria !!! Aku pulang duluan ya !""" ucap Lea
"Yaa hati hati Lea !"
"Demas ayooo kita pulang !"
"Ayooo...aku ingin cepat ada di rumah " ucap Demas
Aku dan Demas pun pulang bersama .
"Mariaaa!!! Tunggu "
'Hah?!? Suara Iqbaal kah itu ???' batinku
"Maria?!?"
Aku pun membalikkan badan dan benar saja Iqbaal yang memanggilku. Tak ku sangka aku di panggil oleh laki laki tampan hahaha
"Ada apa Iqbaal ??" tanyaku
"Ini milikmu???"
"Bukuku..!.terima kasih Iqbaal !"
Iqbaal hanya menaikkan alis nya lalu pergi. Sepertinya dia sedikit cuek. Tak apalah mungkin aku dan dia belum dekat.
"Mariaaa !??? " Demas menepuk pundakku
"Ya!? Apa???" ucapku kaget.
"Apa kau tertarik dengan Iqbaal juga ??"
"Hmmmm tidak "
"Ohhh ...ya sudah ayoo pulang!!!!"
************
Gimana lanjutan ??
Maaf pendek, tapi ngerti kan maksud cerita nya dari awal ?? Hehe
Mau di next/update kan ceritanya?? Makanya jangan lupa buat vote dan comment ;)
