"Hentikan! kalian berdua!"
"Bugh! Bugh!"
Rasey dan Sanji di pukul kepalanya sampai benjol. Yang akhirnya menghentikan pertengkaran mereka.
"Sighh.. cepatlah Rasey dimana emasnya"kata Nami
"Baiklah akan ku keluarkan"
"Yata! Akhirnya melihat sihir!" Teriak Luffy dengan senang
"Ucapkan mantranya!"kata mereka bertiga bersamaan
"Baiklah. Uhuk...! Uhuk..! Wahai roh langit dan bumi"ucap Rasey dengan pose merentangkan tangannya kedepan.
"Whoaa, roh langit, roh bumi!"kata mereka bertiga dengan matanya berbinar binar.
"Dengarkan pemintaanku dan turuti perintahku, dengan jentikan jariku keluar lah emas yang sangat besar" Rasey pun menjentikkan jarinya "klik"
Munculah sesuatu yang besar dan panjang di tutupi kain. Apakah itu? Itu adalah tiang emas yang di dapatkan Rasey dari penduduk Pulau Langit
Akibat munculnya barang tersebut semak semak yang ada di sekitar tertimpa barang tersebut.
"Ini cuman kain besar! Mana emasnya?"tanya Nami
"Ini dia!" Teriak Rasey menarik kain tersebut. Tampaklah emas berkilau yang bahkan dua kali lipat panjang kapal Going Merry.
"Whoaa! Keren!"
"Sihir sungguh keren!"
"Whoaa emas miliku!"kata Nami memeluk emas di depannya.
"Ano? Itu emas punyaku, kalian kan tidak menginginkan tadi saat di berikan para penduduk"jelas Rasey
"Apa katamu?!" tanya Nami dengan wajah yang sangat menyeramkan.
Rasey yang melihat Nami berkeringat dingin. Dengan keputus-asaan dia hanya menghelas nafas akan nasibnya. Yang emasnya di ambil Nami.
"Lakukan lagi!"
"Lakukan sihir lagi!" Teriak Luffy, Usop dan Chopper.
"Aku ingin daging besar!"pinta Luffy
"Aku, aku ingin permen yang sangat besar!" Kata Chopper
"Kalau aku menginginkan meriam besar super kuat!" Teriak Usop.
"Maaf! Aku tidak bisa lagi, sebenarnya itu bukan sihir. Hehehe" jelas Rasey
"Apa! Bukan sihir!"
Sekita wajah mereka bertiga menjadi jelek. Mereka menatap Rasey dengan tampang mengejek seolah olah Rasey adalah yang paling jelek di antara mereka
"Rasey, membosankan!" Kata Luffy
"Iya, membosankan!" Kata Usop dan Chopper.
"Oi!"Teriak Rasey
"Jika bukan sihir lalu kenapa emas ini muncul tiba tiba"
"Aku menggunakan ini" kata Rasey menunjukkan cincin di jari telunjuknya.
"Cincin itu? Bukankah yang kau dapatkan di Lonceng emas"kata Robin
"Iya! Keren bukan!"
"Jadi ini yang kau bilang saat kita berada di Lonceng emas"
"Iya, cincin ini adalah cincin penyimpanan. Aku bisa menyimpan sesuatu sebesar apapun di dalamnya, tampaknya" Jelas Rasey dengan sedikit tidak yakin
"Tampaknya?"tanya Robin
"Iya, yang ku lihat di cincin ini hanya ruang hitam tak berujung, tanpa apa pun di dalamnya."
"Apakah itu bisa menyimpan makhluk hidup?"tanya Zoro
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece World : Join The Crew
FanfictionPemuda yang hanya seseorang pengangguran tanpa pengalaman apa pun di hadapkan dengan situasi yang tidak pernah dia sangka. Pemuda biasa yang tiba tiba berpindah dunia, tanpa mengetahui penyebabnya. Apa yang akan terjadi padanya? Note: One Piece di s...