Evil Husband, Glutton Wife: Buy Miss Piggy, Get Free Little Buns

Bab 481-485

Bab 481 - Ayahku Sendiri (5)

Lan Yunru tidak yakin apa yang terjadi dan mengapa Paman Yan dari Bintang Kecil ada di sini di rumah mereka, berdiri di samping ibunya. Mereka saling berpandangan seolah sudah lama saling mengenal.

"Mama?" Pangsit kecil itu memanggil ibunya.

Lan Xiyan berbagi pandangan penuh pengertian dengan Song Fengyan sebelum dia berjalan menuju putri mereka, yang duduk di tempat tidur, menatap mereka dengan kebingungan yang terlihat di wajahnya yang imut. Lan Xiyan ragu-ragu sejenak, tapi dia tahu dia tidak bisa memperpanjang masalah ini lagi. Yunyun kecilnya pantas memiliki seorang ayah, bahkan jika dia dan Song Fengyan tidak bisa bersama.

Dia mengambil napas dalam-dalam dan mengumpulkan semua keberanian yang dia miliki saat ini dan menghadapi putrinya, yang menunggu dalam diam.

"Yunyun, dengarkan dulu apa yang akan Mama katakan, oke?"

"Oke!" Lan Yunru dengan mudah menuruti permintaan ibunya.

Lan Xiyan memegang tangan putrinya dengan erat dan tersenyum pahit.

"Yunyun, bukankah kamu mengatakan sebelumnya bahwa kamu ingin tahu tentang ayahmu?" Dia bertanya.

Gadis kecil itu menganggukkan kepalanya. Dia masih ingat hari itu ketika dia pulang dengan Bibi Yu dan bertanya kepada ibunya mengapa dia tidak memiliki ayah seperti anak-anak lain, tetapi ibunya hanya mengatakan bahwa dia akan menjelaskannya kepadanya nanti setelah dia siap. 

Apakah ini berarti ibunya sudah siap memberi tahu dia di mana ayahnya sekarang? Apa yang dilakukan Paman Yan di sini? Lan Yunru bertanya-tanya. Apakah ibunya membutuhkan bantuan darinya? Apakah itu alasan mengapa dia masih di sini?

"Yah ... itu tidak benar bahwa kamu tidak memiliki ayah, jadi jangan dengarkan apa yang dikatakan anak-anak lain kepadamu."

"Aku punya ayah?" Mata Lan Yunru melebar seperti piring. Jadi dia benar! Dia benar-benar punya ayah sendiri!

"Tapi di mana dia? Kenapa dia tidak ada di sini bersama kita?" Dia bertanya dengan rasa ingin tahu. "Dia tidak membenci Yunyun, kan, Bu?" Wajahnya jatuh saat menyadari bahwa mungkin ayahnya tidak menginginkannya lagi, itu sebabnya dia tidak bersama mereka.

Lan Xiyan terkejut dengan kata-kata putrinya, sementara Song Fengyan merasa bersalah karena membuat putrinya merasa tidak diinginkan, yang sama sekali tidak benar. Berapa kali dia berharap Lan Xiyan tidak menggugurkan anak mereka? Ada begitu banyak waktu ketika dia berharap dia bisa memeluknya.

"Tidak, Sayang. Itu tidak benar..." Rasa bersalah Lan Xiyan hanya bertambah setelah melihat reaksi putrinya. Apakah Yunyun sudah berpikir seperti ini sejak lama?

"Tapi ..." Lan Yunru tidak tahu harus berpikir apa lagi.

"Dia tidak bersama kami karena Ibu pergi bersamamu. Ayah tidak tahu tentang Yunyun kami sampai sekarang." Lan Xiyan mencoba menjelaskan. "Ini semua salah Mama, Yunyun. Ini bukan karena kamu."

Ini tidak akan terjadi jika dia tidak ragu-ragu sebelumnya. Baik Song Fengyan maupun putrinya tidak pantas menderita seperti ini. Ini adalah sesuatu yang dia sesali untuk waktu yang lama, tetapi dia juga mengerti alasan Song Xingji.

Sampai hari ini, Lan Xiyan tidak bisa melupakan keadaan Song Fengyan yang hancur ketika dia mengatakan kepadanya bahwa dia menggugurkan anak mereka. Dia tidak bisa melupakan sorot matanya malam itu. Dia sangat kejam padanya saat itu, sangat egois ... sangat pengecut. Melihatnya pergi, memunggunginya, masih mengganggu mimpinya setiap malam.

Orang-orang mengatakan bahwa waktu menghilangkan rasa sakit, tetapi itu tidak benar untuk mereka berdua, karena Lan Xiyan menyadari betapa salahnya dia dan berharap dia dapat memutar kembali waktu ketika mereka bahagia bersama, tetapi itu tidak mungkin.