[ 3 ]

1.3K 149 5
                                    

快乐阅读!

"Selamat pagi (name)!" Panggil salah satu teman kelas dengan keras, membuat (name) menghela nafas karena sebenarnya ia tak ingin dipanggil seperti itu.

Karena jadinya Akaashi ikut balik kearah (name) yang baru memasuki kelas. "Lah? Habis nangis ya? HAHAHAHA!" Teriak teman kelas lainnya begitu menyadari bahwa mata (name) bengkak. Parah.

Namun, kali ini Akaashi sudah tampak tak acuh lagi. Ia beralih ke buku belajarnya lagi.

Heh, gak usah berharap yang berlebihan :(

Pelajaran berlanjut seperti biasa, bahkan terlalu biasa sehingga (name) bosan. Tapi, tunggu sebentaran. Sesuatu yang seru akan terjadi segera.

"Yap! Dan untuk tugas ini, kalian akan menampilkan sebuah drama berkelompok. Kelompoknya 2 saja, jadi sudah dibagi setengah-setengah." Jelas ms.

Begitu anggota kelompok dibacakan, (name) hampir kejang-kejang begitu nama Akaashi dibaca setelah namanya.

Niat move-on jadi susah gara-gara sekelas. Sudah sekelas, sekelompok pula. Kapan (name) bisa move-on kalau begini terus (/'Д`)/

"Jadi.. kalian mau drama kayak gimana?" Tanya (name), membuat semua teman-teman sekelompoknya diam, bingung, melamun, entahlah. Semuanya beralasan. Kecuali Akaashi.

"Drama musikal menurutku bagus." Katanya, memberi ide. Namun, tidak boleh. Tidak bisa.

"Ya bagus sih, tapi kalian bisa nyanyi?" Tanya (name) karena tahu jelas bahwa teman-teman kelompoknya ini kalau nyanyi kayak ayam. Minta disuruh diam. Termasuk Akaashi. Dia memang multi-talenta tapi menyanyi bukan salah satunya.

"Oh iya juga ya." Balas Akaashi.

"Syukur banget kita ngomong kayak biasanya.." Batin (name). Takutnya nanti awkward atau gimana. Tapi ternyata tidak kenapa-kenapa kok.

"Ya sudah, untuk hari ini kita tentukan naratornya saja. Sekalian siapa yang mau tampil dan siapa yang mau atur scene, lighting, itunya lah." Kata (name),

yang disetujui seluruh anggota kelompoknya. Begitulah sosok (name), seorang murid yang tidak ambis sama sekali, bahkan dirinya tak pernah belajar untuk ulangan,

namun entah kenapa bisa nilainya selalu bagus. Bahkan, (name) sebenarnya tidak suka sama yang namanya belajar dan tugas berbentuk teori. Namun, kalau sudah masalah tugas musik, presentasi, seni, apapun yang tidak berhubungan dengan teori (name) suka.

Apalagi projek drama, siapa tahua dirinya dan Akaashi yang menjadi pemeran utama. 🌚

结束
ohhhhhh :P

Akaashi Keiji ! ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang