SE COLD SNOW

PART 03

Hay kangen gak sama aku??

Aku Balik lagi nih.
Setelah beberapa hari akhirnya aku up ff ini lagi!

Belum up aja udh nyesek sendiri nih!!

Udh ya GK usah banyak bacot kita lanjut aja kali yah
Biar cepat!

✨
✨
✨

                            }{

Sandy POV:

Dalam benak ku bertanya-tanya kemana dia akan pergi,tengah malam begini.

Aku terus mengikuti mobil nya semakin melaju,membelah jalan kota Jakarta yg walaupun sudah malam tetap ramai.

Setengah jam kemudian mobilnya berhenti di sebuah gedung apartemen yg tak begitu mewah.

Dan aku melihat dia turun dari mobil miliknya.
Aku hanya melihat dirinya memasuki gedung apartemen itu.

Setelah memastikan situasi aman aku pun keluar dari mobilku.
Melangkahkan kakiku memasuki gedung itu.

Jangan tanya perasaan ku saat ini,Krn aku sendiri jugak tdk mengetahuinya rasa penasaran dan ingin tahuku menghilangkan rasa takut ku akan ketahuan.

Aku mencari sosok lelaki yg begitu aku cintai itu namun aku tak menemukan nya,untung saja aku melihat satpam penjaga apartemen ini, dengan sedikit keraguan aku bertanya.

"Maaf pak kalau boleh saya tahu apa tuan Rey ada disini?tanya ku langsung.

'oh,ada nona tuan Rey ada di apartemen dilantai tiga
Di sana ada 4 apartemen dan taun Rey berada yg kedua 2!jelas satpam itu.

"Apa tuan Rey slalu datang ke mari?tanya ku lagi.

'maaf nona anda siapa nya tuan Rey ya?tanya nya balik padaku.

"Saya istri nya!seru ku.

"Istri tuan Rey!ulang nya.

'y sudah saya ke atas dlu yah,semalam malam pak semoga hari mu menyenangkan! Pamit ku tersenyum.

Aku langsung menuju lift guna untuk mempercepat aku agar sampai ke lantai tiga,sesampainya aku dilantai tiga aku langsung menuju apartemen yg sudah dibilang oleh satpam tadi.

Awalnya aku ingin mengetok pintu itu,tapi gerakan tangan ku terhenti ketika aku mendengar suara,yg sudah sangat aku hapal sekali sedang tertawa dengan seorang wanita.

Aku belum tuli,jadi jelas itu memang suara yg slalu aku rindu ketika bersama ku dulu.

Ingin rasanya aku menerobos pintu yg kokoh ini untuk melihat apa yg sedang melakukan sampai sampai sebahagia itu.

Sesat sayup² aku mendengar suara lembut seorang wanita yg berbicara pada suamiku.

"Kapan kau akan berangkat ke Jepang?tanya wanita itu dengan manja.

"Mungkin lusa atau 3 hari lagi!jawab nya dengan lembut.

"Ah aku pasti akan merindukanmu!keluhnya.