Hay..Hay..
Apa.kabar?
Pastinya baik dong!!Langsung lanjut aja yah....
.
.
.
.
.
.
.
.Sandy POV:
Pertemuanku dengan Rey dan Nabila sungguh aku TK menyangka..
Ku berfikir takdir sedang mempermainkan aku lagi..
Disaat aku sudah berusaha mengkubur masa lalu itu,tapi sekarang mereka ada dihadapan ku setelah 5 tahun.
Aku cuma berharap ini segera berakhir...Sekarang aku jdi merasa kepala ku sedikit pusing,kejadian tdi seakan bermain di otak ku...
Seketika tubuhKu tersentak,gara²telpon yg ada di samping komputer ku berbunyi sangat nyaring di telingaku...
Dengan malas aku mengangkat benda pipih itu...
Hollo!jawab ku...
(.....)...
Kenapa harus sekarang?tanya ku menjawab telpon disebrang sana.
(.......)
Auh,baiklah kau sangat cerewet!kesal ku..
Tut..Tut.. Tut..
Dan sambungan kami langsung terputus..Aku kesal kali pada Aqela,sudah beban pikiran ku banyak,sekarang dia malah menyuruh aku untuk izinkan dia ke Presdir gara²dia tdk enak badan.
Aku yakin dia pasti alasan saja padahal tdi pagi dia baik baik saja dan masih sempat menggoda ku....Hah..jika aku terus memikirkan masalah ini sudah dipastikan lama²aku bisa gila..
Sebaiknya aku teruskan saja dokumen yg menumpuk dimajaku ini.
Krn dengan memandangi saja ini TK akan siap dengan sendirinya..Ah andai saja aku punya kekuatan pasti aku akan menyihir nya...
Sandy POV end:..
Normal POV;
tak terasa hari mulai gelap
Matahari sudah mulai tengelam
Dan berganti dengan sinag bulan yg sangat cantik berpaduan kilapan bintangNamun sang wanita itu tetap masih pada dokumen yg masih menumpuk di meja kerjanya...
Ahh helaan nafas berhasil dia keluarkan,..
Ah berapa lagi aku harus berkutat pada dokumen bodoh ini!keluh nya..
Karna merasa lelah Sandy membopang wajahnya kemeja kerjanya dengan berbantalkan tangannya...
Tanpa dia sadari seseorang sudah tersenyum melihat tingkah wanita itu..
Yg menurut nya sangatlah menggemaskanBerlahan seseorang itu mendekati wanita yg banyak mengeluh itu..
'apa kau lelah?tanya seseorang itu.
Sandy mendongakkan kepalanya untuk melihat seseorang itu..
Badannya yg tadi merosot kemeja langsung berdiri tengak setelah melihat orang yg berdiri dihapannya itu...
'presdir sejak kapan ada disitu!tanya Sandy
'sudah dari tdi,!jelasnya..
'maaf saya tdk tahu,dan berkasnya akan saya siapkan segera!ucap Sandy
Dan kembali duduk di bangku kejanya..Karna masih gugup Sandy menjadi tak tentu, Perth yg melihat kelakuan Sandy hanya bisa menggelengkan kepalanya dan sambil tersenyum...
'sandy hentikan!seru nya dengan suara lembut
KAMU SEDANG MEMBACA
SE COLD SNOW
RomanceAKU MERINDUKAN SOSOK KAU YANG DULU SEBELUM DIA ADA DI ANTAR KITA (SANDY AMELITA AGATA) MAAF ATAS KE HILAFAN KU.MENGHANCURKAN DIRIMU (REY WIJAYA PHIRAVICH')