fisya

5 2 0
                                    

7 tahun kemudian

Gadis kecil berhijab merah muda itu sedang bermain bersama adik laki-lakinya yg lahir 5 tahun lalu, terlihat sinar bahagia dan senyuman tulus dari wajahnya.

"ARII...." teriakan itu membuat keduanya segera menoleh lalu berlari ke arah pintu rumah, terkejut sekaligus bahagia begitu melihat kedua orang tuanya telah kembali dari luar negeri setelah mengurus pekerjaannya.

"Ayah, Bunda" teriak keduanya lalu berlari kearah kedua orang tua mereka, ayahnya yg memegang koper besar segera memeluk putranya yg bernama Ari Baskoro Admajaya setelah meminta supirnya Budi dan pembantunya Mina membawakan koper dan barang lainnya ke dalam rumah. Mereka pun masuk kedalam rumah dengan Ari yg berceloteh ria di gendongan ayahnya dan ibunya yg mengelus kepala Ari dengan lembut, mengacuhkan seorang gadis kecil berusia 7 tahun yg juga merentangkan kedua tangannya ingin digendong. Seketika raut bahagianya berubah menjadi sedih dan matanya berkaca-kaca.

" Apa Ayah dan Bunda tidak melihatku?. Akun kan didepan ayah dan bunda juga tadi" ucapnya menunduk sedih.

" Fisya sayang..." Panggil seseorang yg sejak tadi memperhatikannya dari jauh.

" Omaaa...." Lirih gadis kecil bernama fisya, lalu berlari menghampiri Omanya yg duduk di kursi roda

" Oma. Apa fisya terlalu kecil Oma?" Tanyanya membuat sang Oma melihatnya heran, lalu menarik fisya duduk di pangkuannya

" Hmmm... Kenapa cucu Oma bertanya begitu? Fisya udah besar kok. Ini aja semakin berat badannya, sampai Oma gak kuat pangku fisya kelamaan" ucap Oma Asia halus.

" Tapi Oma. Kalau fisya udah besar kenapa ayah dan bunda seperti tidak melihat fisya. Sedangkan Ari masih kecil tapi kenapa ayah dan bunda bisa melihatnya. Padahal kan tadi kami berdiri bersama didepan ayah dan bunda, tapi ayah bunda hanya melihat Ari. Apa fisya tidak terlihat Oma?" Tanyanya polos. Mendengar itu, hati Oma Asia seakan tercubit oleh tak kasat mata. Ia menatap prihatin kepada cucunya
' ya Allah. Kenapa engkau berikan cobaan seberat ini kepada cucuku?' Batinnya

"Fisya cucu Oma. Fisya itu besar nak. Bahkan dari jauh terlihat sangat terang. Mungkin ayah dan bunda sedang lelah, jadi mereka tidak melihat fisya, kan fisya tau kalau ayah dan bunda baru pulang kerja sayang" jelasnya lembut kepada fisya yg sedang menatapnya polos.

" Benarkah Oma? Artinya saat ayah dan bunda tidak lelah lagi, ayah dan bunda akan melihat fisya, dan mengajak fisya bermain ?" Oma Asia hanya mengangguk dan tersenyum sedih. Iapun segera memeluk cucunya dengan rasa haru.

" WAAAH.... Ada acara pelukan tapi kok opa gak diajak sih? Opa jadi sedih deh" ucap opa Bara yg baru saja datang. Walaupun sudah tua tapi Masi terlihat jelas kewibawaannya. Fisya yg melihat kedatangan opanya segera turun dari pangkuan Omanya dan melompat ke arah opanya yg langsung menangkapnya.

" Opa. Maafkan fisya, fisya gak lupain opa kok. Tadi fisya lagi cerita-cerita sama oma " kata fisya memeluk opa bara.

" Hahaha...cucu opa lucu sekali sih. Ayoo tadi cerita cerita apa Oma? " Tanya opanya lembut pada cucunya. Lalu melihat istrinya yg menatap mereka lembut dengan senyuman manis di wajah keriputnya.

"Iiih opa kepo deh! Itu rahasia fisya sama Oma, opa gak boleh tau, iya kan Oma? " Oma Asia yg ditanya tersenyum lalu mengangguk.

" Iya sayang" kata Oma.

"Duuuh opa jadi sedih deh karena gak diajak main rahasia-rahasiaan " ucap opa bara pura-pura sedih.

" Oma. Opa sedih, gimana dong?" Tanya fisya polos.

" Kalau opanya sedih coba dicium opanya, siapa tau habis dicium sama fisya opa jadi gak sedih lagi" usul Oma Asia yg seketika membuat fisya meminta opanya menunduk lalu mencium pipi opanya.

Cup

" Udah. Opa jangan sedih lagi ya? Maafkan fisya udah bikin opa sedih" mendengar itu Opa dan Oma nya segera memeluknya dengan haru.

****

Mau kenal sama fisya kecil???
Ini dia si imut fisya.

Mau kenal sama fisya kecil???Ini dia si imut fisya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Manissnya senyumnya😊

ayah  sayangi akuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang