Godly Empress Doctor {3}

1951 - 1960

Bab 1951:

Feng Xun berkata dengan penuh semangat, “Xiao Wu masih di atas sana, bukan? Jika dia cukup pintar, dia akan menurunkan talinya sekarang. Kami kemudian dapat mengikat karung ke atasnya, dan dia bisa menariknya ke atas. Dia kemudian dapat mengosongkan karung ke geladak sebelum melemparkan karung kembali ke bawah.

Semakin banyak Feng Xun berbicara, semakin bersemangat dia, dan dia mengepalkan tinjunya. “Ya! Begitulah cara kita bisa melakukannya jika Feng Wu cukup pintar!”

Yang lain memikirkannya.

“Betul sekali. Jika Feng Wu cukup pintar, dia seharusnya sudah menyadarinya sekarang dan menurunkan talinya.”

“Tapi bagaimana jika dia tidak secerdas itu?”

Feng Xun berkata, “Tidak apa-apa. Aku bisa kembali ke atas dulu, lalu—”

Saat itu, Jun Linyun menunjuk ke atas mereka dan berteriak, “Argh! Lihat!”

Mereka semua mengikuti jarinya.

Kemudian mereka melihat-

Retakan!

Sesuatu bergemuruh di atas kepala, dan bayangan raksasa menghalangi pandangan mereka.

Udara tampak melengkung.

Semuanya bergetar.

Rasanya seolah-olah seseorang sedang berlayar dengan kapal raksasa ke arah mereka.

Faktanya –

“Ya Dewa! Ini Feng Wu! Dia turun bersama dengan perahu!” Dugu Yamo menatap langit dengan tak percaya.

Feng Wu sebenarnya—

Itu adalah langkah yang sangat ceroboh!

Berdebar!

Perahu itu mendarat dengan bunyi gedebuk.

Dasar laut bergetar hebat, dan dampaknya menciptakan lubang besar.

Untungnya, Feng Xun dan yang lainnya berlari cukup cepat. Jika tidak, mereka akan dikuburkan.

Ada debu di mana-mana.

“Xiao Wu—”

Feng Xun bereaksi lebih dulu. Dia dengan cepat bergegas ke sisinya dan bertanya, “Xiao Wu, apakah kamu baik-baik saja?”

“Batuk— ” Feng Wu muncul dari debu dan melambai padanya. “Saya baik-baik saja. Perutku sedikit bergejolak, tapi itu akan hilang.”

Feng Xun bertanya dengan heran, “Mengapa kamu di sini?”

Feng Wu berkata, “Saya khawatir Anda tidak akan bisa mendapatkan semua makanan laut kembali ke perahu, jadi saya turun dengan perahu.”

Dugu Yamo menghentakkan kakinya. “Feng Wu, kamu telah membuat kesalahan besar!”

Feng Wu bingung. “Mengapa?”