RevAzar | 09

69 42 6
                                    

Hai hai👋
Jangan lupa Vote nya yah.
Komen juga, Okee👌!.
.
.
Happy Reading semua❣️❣️
.
..
...
..
.

Tin tin" . Satpam yang mendengar suara klakson mobil dari mobil milik Zara pun langsung membuka kan gerbang yang menjulang tinggi itu.

"Makasih pak" ujar Zara setelah pagar itu terbuka

"Sama sama non" jawab pak satpam. Lalu kembali ke post satpam nya setelah Zara melaju ke arah Garasi.

Zara menekan remot control cadangan yang sempat ia bawa, lalu memencet tombol bertuliskan "OPEN" yang berapa pada remot tersebut.
Dan yah, terbuka lah secara otomatis pintu Garasi itu.

Setelah pintu Garasi terbuka, Zara segera memarkirkan kembali mobil nya ke tempat semula dia mengambil mobil itu.
Setelah selesai memarkirkan kembali mobil nya. Zara keluar dari dalam mobil.

Zara mengambil Troli pribadi yang memang sudah tersedia di Mension.
Zara menggunakan troli itu untuk menurunkan semua barang barang yang dia beli di supermarket tadi.
Setelah selesai menurunkan semua barang barang yang yang dia beli, Zara langsung mendorong troli itu dan berjalan memasuki Mension.

"Assalamualaikum" salam Zara saat kaki nya memasuki Mansion. Namun tidak ada balasan dari pada penghuni Mansion.

"Loh, udah dateng aja, gercep banget" ucap Zara saat melihat ,Bela, Manda dan Jeje yang sedang duduk sambil memainkan ponselnya.

Sementara Jeje saat ini sedang menatap Zara nyalang.

"Ngapa Lo ngeliatin gue begitu" tanya Zara Galak, saat
melihat Jeje menatap nya tidak santai

"Hehe Gajadi" yang tadinya Jeje mentapa Zara nyalang, sekarang malah cengar-cengir tidak jelas.

"Zara jangan galak galak dong, tadi itu niatnya Jeje mau marah sama Zara karna Dateng nya lama, tapi pas Zara ngomong ketus gitu, Jeje jadi takut hehe" Ujar Jeje sembari cengar cengir.

"Je, lo kalo gaada nyali, diem aja deh. Malu gue punya temen kaya Lo" bisik Manda.

"Kan Jeje gak telanjang, kok Manda malu" Jawab Jeje dengan polos.

Manda menepok jidat nya sembari berucap. "Astaghfirullah, Allahuakbar, temen siapa sih ini, hihhh gue tebas juga leher Lo" Ujar Manda geram.

"Man sabar Mand, kan lo tau Jeje polos nya udah stadium akhir. Jadi diemin aja oke." Ujar Bella mengejek Jeje dengan Gaya, sembari menengahi perbacotan antara Jeje dan Manda, yang mungkin sebentar lagi akan terjadi.

"Udah? Bacot nya" tanya Zara yang sedari tadi diam menyaksikan perdebatan yang tidak bermanfaat itu.

"Udah, kok Zar" Jawab Jeje.

"Inget pulang juga ternyata Lo" Ujar Alvian yang baru saja turun dari lantai 2. Niatnya dia ingin ke dapur untuk mengisi botol nya yang kosong dengan air. (Air lah masa kencing)

Zara mengalihkan pandangannya kepada orang yang baru saja berbicara.

"Iya kenapa! Sewot aje Lo" Jawab Zara ketus.

RevAzar [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang