"Sugoiiiii...Omoshiroi.. Dia bisa berubah menjadi raksasa" seru gadis bertubuh loli dengan wajah terpukau saat melihat pertempuran antara Naruro dengan Raja orc melalui bola kristal.
"Penyelidikan makhluk ini serahkan padaku" serunya kembali dengan penuh semangat kepada 3 makhluk yang mirip seperti manusia.
"Tapi Milim,kita punya perjanjian damai dengan hutan jura"ucap seorang laki-laki mengenakan jas berwarna putih dan diberi anggukan oleh 2 orang yang ada didekatnya.
"Soal itu, Veldora bukannya sudah menghilang jadi perjanjian sudah tidak berlaku lagi" jawab perempuan loli itu dengan santai.
"Memang benar sih, tapi..." balasnya masih ragu, apakah harus mengijinkan perempuan itu untuk pergi atau tidak. Sebab menurutnya, sosok Naruto sangatlah misterius begitu juga kekuatan yang dimilikinya. Tiba-tiba ia muncul entah darimana dan sudah menjadi bagian dari desa monster.
Ia lalu melihat kesamping kearah kedua temannya. Dan kedua temannya itu menggelengkan kepala yang berarti mereka tidak setuju."Milim sebaiknya...." ia ingin menghentikan niat perempuan itu karena ia sedikit khawatir dengan desas-desus yang beredar mengenai sosok makhluk yang bernama Naruto. Jika gosip itu (Dewa) benar maka bisa saja mereka akan mati karena menyinggung sosok yang seharusnya tidak boleh diganggu.
Tapi sepertinya perempuan itu tidak peduli dan tetap kukuh pada pendiriannya.
"Yoshh .. Sudah diputuskan aku akan menyelidiki makhluk itu" seru perempuan loli itu dengan semangat sambil berjalan menuju kejendela."Haaaahh... Baiklah .."
Ketiganya menghela nafas bersama mendengar ucapan perempuan itu."Karion tema-" laki-laki itu ingin berkata temani dia pada laki-laki disampingnya,tapi ucapannya sudah dipotong sebelum selesai.
"Kalian jangan ikut campur ya, Clayman Karion Frey!" potong perempuan itu sebelum akhirnya melompat dan kemudian terbang menuju ketempat Naruto.
Ditempat lain.
"Berikutnya..."
Hari ini Raja Desa Goblin atau yang sekarang dikenal dengan desa Jura Tempest, (Rimuru) sedang sangat sibuk dengan urusan pekerjaan kependudukan. Dia bersama penasehatnya(Naruto) sibuk memberi identitas berupa nama pada sisa-sisa pasukan bangsa orc yang masih hidup.
Lebih dari 50.000 orc yang berhasil selamat dari pertarungan kini tengah mengantri satu persatu demi mendapatkan sebuah nama supaya bisa berevolusi menjadi monster jenis baru(High Orc). Evolusi itu tentu perlu dilakukan karena sekarang bangsa Orc telah menjadi bagian dari penduduk Desa Jura dan juga untuk membebaskan mereka dari Skill Kelaparan yang dimiliki mantan raja Orc.Pada antrian 1-10000 ,para Orc bisa memperoleh Identitas yang berbeda satu dengan yang lain seperti,
Sasatsuki Shina Mafuyu Kirisaki Kagome Kaguya Chika Fujiwara Natsu Lucy Patrick Chlaradoe Jacob Raphael Gabriel Uriel Michael SanFransisco Albert Thomas JohnKenedi Alex Bell Thanoss Iron Robert Christina Alfa Beta Gama Ultra Infra dan nama-nama keren dan beken lainnya.Namun setelah giliran ke 10000 sampai seterusnya, nama mereka(orc) dibuat sama. Yang membedakan cuma nama belakang. Kenapa begitu???Karena stok nama yang dimiliki sudah habis.
"Namamu TomoeIchi TomoeNi TomoeSan............ TomoeHyaku"
"Selanjutnya...."ucap gadis mengenakan kimono merah muda yang bertugas sebagai petugas antrian.
"Tohka One Tohka Two Tohka Three Tohka Four....... Tohka OneThousand"
"Berikutnya..."
"Namamu Misaka A Misaka B Misaka C....... Misaka Z Misaka A1 Misaka B1....."

KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto Tempest
FantasySetelah hidup selama ratusan tahun akhirnya Naruto memutuskan untuk pergi kedimensi lain