7.

82 12 3
                                    


TS
(Tetangga Sebelah)















⚠️WARNING⚠️













vote dulu sebelum bacaa❗️

-

-

-

Happy Reading

❇️💮❇️

Hari libur adalah hari yang paling banyak dinanti bagi semua orang terutama para pelajar sekolah. Mereka dapat menjalanlan aktivitas sesuai keinginan tanpa ada aturan yang memberlalukan bangun pagi, mandi dan bersiap pergi untuk belajar.

Begitu pula dengan Satria, ia mengisi waktu luangnya dengan tidur sampai menjelang siang hari. Cahaya yang menerobos masuk jendela tidak ia hiraukan, ia menutup kembali dengan tirai gorden untuk menutupi silau yang menerpa wajahnya.

" Astagfirullahaladzim, bangun atuh A' udah siang ini mau sampe jam berapa kamu tidur? Heran gak ada pusingnya tidur mulu, dari pagi loh kamu tidur ayo ah cepet bangun. Kalau engga Mamah bakalan goreng si menel pake kecap" tegur Salma dengan tubuh yang berkacak pinggang.

Bukanya takut dengan ancaman Salma Satria malah mengguling-gulingkan tubuhnya di atas kasur, memposisikan kembali tidur yang menurutnya fleksibel.

" Bener yah kamu gak mau bangun, Dar tolong ambilin si menel ke sini. Mamah mau bawa ke tempat pemotongan hewan" titah Salma

Dengan cepat Dara mengambil bebek yang di perintahkan Salma dan memberikannya" Ini Mah" tanganya memegang bebek kecil yang Satria rawat dengan panggilan menel.

Mendengar ancaman Salma tidak main-main Satria terperanjat dari tidurnya, matanya melotot melihat bebek kesayanganya  sudah ada dalam genggaman Salma.

" TIDAKK!!! Ini udah bangun Mak, nih liat nih langsung seger, sini ah menel sama Abi jangan sama mereka. Merekamah jahat!" sela Satria tanganya merampas bebek yang berada di genggaman Salma kini berpindah ke pangkuan Satria.

" Kamu emang harus di ancem dulu baru sadar! Sekarang cepet mandi abis itu makan, jangan lupa bersihin nih kamar. Udah kaya gudang tau gak, yaudah ah pusing Mamah lama-lama mamah mau ke bawah dulu" ucapnya dan pergi dari hadapan Satria.

" Dasar gila" gumam Dara memperhatikan Kakak laki-lakinya menciumi bebek kecilnya itu.

" Nape lo! Iri gak sebohay dan sesemok menel gue" sinis Satria

" Gue? Iri sama bebek? Hellow gue gak gila kaya lo, bay!" jawab Dara meleos pergi dari hadapan Satria dan membanting pintu kamar milik mendiang kakaknya

" Kamu jangan kaya si Siluman burung itu yah sayang, gak baik. Dia kelakuanya persis kaya reog" ujarnya dan kini ia menasehati bebek kecilnya seolah Ayah dan Anak.

Bukanya mendengarkan nasihat dari Salma untuk pergi mandi, justru Satria malah bergegas pergi ke kolam renang yang ada di dalam rumahnya.

" Nah menelku, untuk pembelajaran hari ini kita belajar berenang okey" ucap Satria meletakan anak bebek itu di hadapanya.

Perlahan tapi pasti, tangan Satria menaik turunkan bebek di dalam kolam. Melihat kelakuan sang Kakak yang menurutnya sangat tidak waras Dara langsung menghampiri Satria.

Tetangga Sebelah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang